Tol Palembang-Indralaya Diresmikan Presiden Jokowi, Bagaimana Tol Indralaya-Prabumulih Sumatera Selatan Nanti?

Tol Palembang-Indralaya Diresmikan Presiden Jokowi, Bagaimana Tol Indralaya-Prabumulih Sumatera Selatan Nanti?

Tol Palembang-Indralaya diresmikan oleh Presiden Jokowi tahun 2018 lalu. Bagaimana dengan tol Indralaya-Prabumulih Sumatera Selatan. Foto : DOK/ENIMEKSPRES.CO.ID--

Yang berada di Desa Karangan, Kecamatan Rambang Kapak Tengah (RKT), Kota Prabumulih pada pukul 18.00 WIB.

"Kalau tol ini selesai maka bisa memangkas waktu dari Prabumulih ke Palembang, bisa ditempuh dalam waktu 1 jam-an lebih sedikit," kata Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru.

Herman Deru menyebut, selama masa uji coba nantinya, tol Indralaya-Prabumulih Sumatera Selatan akan gratis bagi pengguna jalan tol tersebut.

Project Director PT HKI, Sarjono, mengatakan tol Indralaya-Prabumulih Sumatera Selatan sudah mencapai progres pembangunan sampai 89 persen.

BACA JUGA:Seperti Solar, Pembelian Pertalite Juga Akan Dibatasi Setiap Kendaraan

BACA JUGA:Masyarakat Diimbau Tak Konsumsi Ciki Ngebul, Ini Alasannya

BACA JUGA:Sepanjang 2022 Sebanyak 30 Anggota Polda Sumatera Selatan Dipecat

"Alhamdulillah, sudah 89 persen, mudah-mudahan mudik Lebaran tahun ini sudah bisa dilewati," jelas Sarjono.

Di sisi lain, jalan tol Palembang-Indralaya pada pembangunan dulu menggunakan metode Vacuum Consolidation Method (VCM) yang pertama kali diterapkan di Indonesia.

Tol Palembang-Indralaya jadi jalan tanpa hambatan pertama di Provinsi Sumatera Selatan.

Tol Palembang-Indralaya ini memiliki panjang 21,9 km sukses dibangun HKI di atas lahan yang sebagian besar merupakan rawa-rawa.

BACA JUGA:Tol Selesai, Warga Tiga Kecamatan di Kabupaten Muara Enim Bisa Santai ke Palembang

BACA JUGA:Disuguhi Kopi Hambalang, Sandiaga Uno Ungkap Pertemuan dengan Prabowo

BACA JUGA:Tradisi Pembaretan, Bintara Remaja Angkatan 48 Polres Muara Enim Polda Sumsel Disemprot Water Canon

Untuk itulah, HKI melakukan penerapan teknologi VCM yang dapat membuat kadar air dan udara dalam tanah akan berkurang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: