Nikmat Copi, dari Usaha Rumahan Kini Masuk Supermarket
Pemilik usaha Nikmat Copi, Fitri Adi sedang santai di ruang kantor usaha kopi bubuk miliknya. Dengan ketekunan, usaha kopi yang dibangun dari rumahan ini, kini sudah masuk supermarket dibeberapa Mall di Palembang dan pemasaran sudah kebeberapa provinsi di--
Di mana tanaman kebun kopi di Muara Enim terbanyak berada di tiga kecamatan Semende yakni Kecamatan SDL, SDT dan SDU. Kemudian ada Kecamatan Panang Enim dan Kecamatan Tanjung.
“Tanaman kopi di kawasan Semende Raya tumbuh subur, karena cocok dengan alam. Di mana kawasan Semende Raya adalah dataran tinggi yang mencapai 1500 m dpl. Berhawa sejuk dan dingin, karena dikeliling bukit Barisan,” papar Kaffah.
Karena kopi merupakan komoditi unggulan Kabupaten Muara Enim. Sejak dahulu, Pemkab Muara Enim melalui Dinas Perkebunan, Dinas Koperasi dan UKM, serta OPD terkait serius melakukan pembinaan terhadap petani kopi maupun usaha kopi bubuk yang ditekuni masyarakat.
BACA JUGA:Nikmatnya Pempek Palembang Sambil Ngirup Cuko, Begini Cara Membuatnya! Simpel dan Mudah, Yuk Dicoba
“Pembinaan yang dilakukan seperti peremajaan, cara pemeliharaan kopi sebelum dan sesudah panen, pemasaran, pengolahan bubuk kopi dan lain sebagainya. Serta berbagai bantuan juga diberika untuk kemajuan petani kopi dan usaha kopi di Muara Enim,” ucap Kaffah.
Kaffah berharap agar kedepan petani kopi di Kabupaten Muara Enim selalu menjaga kualitas panen kopi. Serta untuk pengusaha kopi bubuk, agar tetap mengutamakan kualitas rasa, packing yang bagus dan pemasaran bisa menjangkau daerah lain di luar Sumsel.
”Agar kopi Muara Enim bisa bersaing di pasar global dan banyak diminati masyarakat di luar Sumsel,” pungkas Kaffah.(@al)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: