Pemilik Rumah Terdampak Girder Fly Over Bantaian Ambruk Minta Ganti Rugi, “Saya Pikir Kiamat”

ENIMEKSPRES.CO.ID – Pemilik Rumah Terdampak Girder Fly Over Bantaian Ambruk Minta Ganti Rugi.  

Pasca ambruknya balok beton grider pembangunan fly over Bantaian, Kecamatan Gunung Megang menyebabkan korban meninggal dan luka-luka, belum dapat perhatian dari pihak manajemen PT Ricky Karya Sukses Mandiri selaku pemilik pekerjaan.   

Kejadian yang terjadi pada Kamis 7 Maret 2024 itu pula menimpa gerbong kereta babaranjang dan rumah warga yang ikut terdampak mengalami rusak akibat tertimpah louncher girder.

Seperti rumah Tabrani (60) kondisi bangunan rumah miliknya mengalami kerusakan 70 persen. 

BACA JUGA:Girder Fly Over Bantaian Ambruk, Korban Meninggal Bertambah 1 Orang

Kemudian, rumah Juliana (51) mengalami ambruk termasuk prabotan rumah hancur dan rumah milik Darningsi (43) mengalami rusak bagian teras depan rumah.

Edo Pramudia (18) anak dari Tabrani, mengaku melihat langsung kejadian itu karena waktu kejadian dirinya berhasil menyelamatkan diri. 

Dirinya menjelaskan sebelum kejadian tepat sekitar pukul 09.00 WIB, para petugas dan pekerja sedang berkumpul untuk memulai pengerjaan. 

"Itu (Waktu kejadian, red) ada di video CCTV jelasnya pukul berapa," ujar Edo membuka awal kejadian.

BACA JUGA:BPJS Ketenagakerjaan Muara Enim Berikan Jaminan kepada Korban Kecelakaan Kerja Fly Over Bantaian

Pada saat kejadiannya, lanjut Edo, mengaku sedang berada di rumah, begitu mendengar suara dan terlihat crane berayun hendak menimpa rumahnya dirinya langsung menyelamatkan diri masuk ke rumah. 

"Begitu terdengar suara dentuman, saya langsung melompat ke dalam rumah. Kalau tidak melompat mungkin saya sudah mati," ujarnya mengingat kejadian itu.

Ketika crane launcher menimpa rumah, Edo mengaku selamat meski tertimpa lemari. 

Sumber: