Lihat Nih Tampang Pencuri Pipa Tubing yang Diringkus Team Tarantula Polsek Rambang Dangku
Nur Karim (37), satu dari enam pelaku pencurian pipa tubing milik PT Pertamina Hulu Rokan Zona IV Field Adera saat diringkus Team Tarantula Polsek Rambang Dangku. Foto : OZI/ENIMEKSPRES.CO.ID--
MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Team Tarantula Polsek Rambang Dangku berhasil meringkus Nur Karim (37), satu dari enam pelaku pencurian pipa tubing milik PT Pertamina Hulu Rokan Zona IV Field Adera.
Pelaku warga Dusun III, Desa Panta Dewa, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI ini diamankan, pada Senin 30 Januari 2023 pukul 04.30 WIB.
Dari ulah pelaku tersebut, PT Pertamina Hulu Rokan Zona IV Field Adera mengalami kerugian sebesar Rp47.500.000.
Kapolres Muara Enim, AKBP Andi Supriadi melalui Kapolsek Rambang Dangku, AKP Marwan, mengatakan pelaku Nur Karim bersama tiga rekannya (DPO) yakni Suspen alias Cengko (55), San (30), dan tiga orang lainnya masih lidik.
BACA JUGA:Curi Pipa Besi, Dua Warga Kecamatan Talang Ubi PALI Sumsel Diringkus
Kronologinya, para pelaku ini melakukan pencurian pipa tubing di lokasi jembatan Benuang 32 Desa Baturaja, Kecamatan Empat Petulai Dangku, Kabupaten Muara Enim, Sumsel milik PT Pertamina Hulu Rokan Zona IV Field Adera, pada pukul 01.00 WIB.
"Satu pelaku berhasil diamankan. Sedang lima pelaku lainnya berhasil melarikan diri," ulas Marwan, Selasa 31 Januari 2023.
Selain meringkus pelaku Nur Kasim, petugas juga mengamankan barang bukti (BB) berupa sejumlah pipa 6 inch 3 batang, pipa 4 inch 1 batang, dan pipa 3 inch 2 batang.
Kemudian tabung gas 3 kg sebanyak 2 tabung, sajam 2 buah, perlengkapan kunci-kuncian 1 set, serta peralatan pemotong pipa besi berupa tabung oksigen, regulator, selang, dan mata las potong.
BACA JUGA:Tegas! Polisi Tembak Salah Satu Pelaku Pencuri Pipa Pertamina
"Atas perbuatannya pelaku akan dibidik dengan Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman pidana penjara maksimal 7 tahun. Sedangkan 5 orang pelaku lainnya masih dalam penyelidikan," tegas Kapolsek.
Terpisah, Field Manager Adera, Dody Tetra Atmadi, mengapresiasi tim gabungan yang berhasil menggagalkan aksi pencurian pipa tersebut.
“Saya meminta dukungan dari seluruh elemen masyarakat, apabila ada hal-hal yang mencurigakan di sekitar wilayah operasi PEP Adera Field agar melapor kepada pihak perusahaan guna menjaga keamanan Objek Vital Nasional (Obvitnas) dan meminimalisir kasus pencurian aset milik negara,” imbuh Dody.
Sementara itu, Head of ComRel & CID Zona 4, Tuti Dwi Patmayanti, menambahkan personel keamanan dari PEP Adera Field secara rutin melakukan pengecekan aset milik perusahaan setiap hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: