Ahmad Usmarwi Kaffah Batal Dilantik Jadi Wakil Bupati Muara Enim Usai Salat Jumat Hari Ini?

BACA JUGA:Herman Deru Akui Ponpes Punya Peran Penting Cetak SDM Berkualitas, Begini Kata Gubernur Sumsel

"Hasilnya seperti itu, namun akan dilaporkan dahulu dengan Sekda Provinsi dan Gubernur," ujarnya.

Namun sebelum dilakukan pelantikan, pihak Pemprov Sumsel akan mengirim telegram ke Pemkab Muara Enim perihal undangan pelantikan.

Nanti mereka yang akan menentukan siapa saja yang diundang dalam pelantikan tersebut.

"Jadi kita tunggu saja satu atau dua hari ke depan undangannya ke Pemkab Muara Enim," pungkasnya.

BACA JUGA:Soal Status Wakil Bupati Muara Enim Terpilih Tak Kunjung Dilantik, Ini Tanggapan Gubernur Herman Deru

BACA JUGA:NIK Gagal Ditemukan Saat Daftar CPNS dan PPPK, Lakukan Langkah ini

Wakil Ketua DPRD Muara Enim, Hadiono, saat dikonfirmasi, mengatakan bahwa hasil rapat terbatas di Pemprov Sumsel antara Pj Bupati Muara Enim dan Wakil Bupati terpilih sudah sepakat dalam pelantikan Wakil Bupati akan dilaksanakan pada hari Jumat di Griya Agung Pemprov Sumsel sesusai salat Jumat.

Dan hasil rapat tersebut telah dilaporkan kepada Biro OTDA Kemendagri.

"Alhamdulillah dari hasil laporan kami, Biro OTDA akan segera malaporkan ke pimpinannya dan akan segera mempersiapkan segala administasir untuk pelantikan hari Jumat nanti," tukasnya. 

Sementara itu, Zulharman, anggota DPRD Muara Enim sekaligus dari partai pengusung dalam pemilihan Wakil Bupati Muara Enim, mengungkapkan bahwa sesuai arahan Gubernur, DPRD, dan Biro Otda, serta Biro Humas Protokol Provinsi agar berkoordinasi untuk tanggal pelantikan.

BACA JUGA:Wakil Bupati Terpilih Tak Kunjung Dilantik, DPRD Muara Enim Ancam Mendagri

BACA JUGA:CJH Lunas Tahun 2020 dan 2022 Berangkat Haji Tahun 2023

Setelah rapat telah disepakati tanggal pelantikan Wakil Bupati Muara Enim terpilih Ahmad Usmarwi Kaffah sekaligus menjadi Plt Bupati Muara Enim terpilih masa jabatan 2018-2023 pada hari Jumat 20 Januari 2023.

"Harapan kami dan masyarakat Muara Enim kiranya dapat segera terealisasi tidak ada hambatan lagi dalam pelantikan ini, sehingga Kabupaten Muara Enim memiliki Wabup sekaligus Plt bupati terpilih yang terlegitimasi," kata Zulharman. (*)

Sumber: