Masyarakat Tanjung Muning Paksa Putar Balik Kendaraan Vendor Pertamina, Ini Pemicunya

BACA JUGA:Ingat, Jangan Coba-coba Putar Balik di Jalan Tol Bisa Diganjar dengan Denda Dua Kali Lipat

Padahal warga sudah menyurati keempat vendor dan Pertamina terkait dengan tuntutannya namun sepertinya belum ada respons dari masing-masing perusahaan.

"Intinya, masyarakat ingin bekerja sesuai skill masing-masing dan adanya bantuan untuk masyarakat atau desa. Jujur, yang baru ada bantuan hanya Pertamina, sedangkan vendornya tidak ada," katanya.

Masih dikatakan Ibdo, jika melihat tuntutan masyarakat itu masih wajar seperti minta alokasi tenaga kerja lokal dan bantuan CSR perusahaan.

Sebab, kendaraan vendor setiap hari melintas di pemukiman, dan jalan yang dilintasi terutama jalan untuk pondasi jembatan itu murni swadaya patungan masyarakat.

BACA JUGA:Tuntutan Tidak Dipenuhi, Warga Paksa Putar Balik Angkutan Batu Bara

Namun jika tidak mau memenuhi tuntutan warga tersebut, tidak masalah tetapi seluruh kendaraan perusahaan vendor Pertamina jangan lagi melintas di desanya dan silakan melintas di jalan lain, yakni dari Simpang Tais, Kabupaten PALI.

Sementara itu, Kapolres Muara Enim melalui Kapolsek Gunung Megang, AKP Firman, menjelaskan bahwa kehadiran petugas di lokasi hanya untuk mengamankan dan memastikan aksi berjalan dengan damai dan tidak anarkis.

Ke depan, pihaknya akan berupaya menjembatani antara masyarakat dengan vendor Pertamina tersebut sehingga ada jalan keluarnya. (*)

Sumber: