Warga Tanjung Enim Sudah Trauma dengan Keberadaan Truk Batu Bara, Jalan Khusus Harga Mati!

Warga Tanjung Enim Sudah Trauma dengan Keberadaan Truk Batu Bara, Jalan Khusus Harga Mati!

Warga Tanjung Enim Sudah Trauma dengan Keberadaan Truk Batu Bara. Foto : Istimewa--

MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Warga Tanjung Enim, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim, Sumsel, mengaku sudah trauma dengan keberadaan truk batu bara melintasi jalan umum, maka itu jalan khusus truk batu bara harus terwujud.

Hal ini disampaikan Tokoh Masyarakat Desa Lingga, Kecamatan Lawang Kidul, Amat Nangwi, saat digelar rapat pertemuan dengan para perwakilan pemegang IUP dan Transportir angkutan batu bara di ruang rapat Serasan Sekundang Muara Enim, Selasa 13 Juni 2023.

Hadir juga dalam rapat ini perwakilan masyarakat dari Desa Lingga, Desa Keban Agung, Desa Darmo, Kelurahan Pasar, dan Tanjung Enim Selatan.

Selaku pemimpin rapat Plt Bupati Muara Enim Ahmad Usmarwi Kaffah didampingi Kapolres Muara Enim AKBP Andi Supriadi, Dandim 0404/Muara Enim Letkol Arh Rimba Anwar, serta Sekda Muara Enim Yulius.

BACA JUGA:Polres Muara Enim Polda Sumsel Kembali Ungkap Kasus Batu Bara Ilegal, Segini Barang Buktinya

BACA JUGA:Tambang Batu Bara Ilegal Meresahkan, Tapi Seolah Dilema

Kata Amat Nangwi, warga Tanjung Enim, Kecamatan Lawang Kidul menyatakan siap mendukung keinginan Pemkab Muara Enim dan para pemilik izin usaha pertambangan (IUP) serta Transportir angkutan batu bara untuk mewujudkan jalan khusus truk batu bara

Apalagi warga sudah trauma dan muak semenjak adanya aktivitas angkutan truk batu bara yang melintas di Jalinsumteng di wilayah Kecamatan Lawang Kidul.

"Kami siap didepan jika PT Bukit Asam tidak mau bekerjasama dan memberikan izin melintas untuk jalan khusus batu bara. Bila perlu kami turun ke jalan," tegas Amat Nangwi.

Menurut Amat Nangwi, bahwa warga terutama yang tinggalnya di sepanjang Jalinsumteng bertahun-tahun lamanya sudah trauma dan muak dengan keberadaan truk batu bara, sebab lebih banyak mudharatnya daripada manfaatnya.

BACA JUGA:Angkutan Batu Bara Ilegal Kembali Berulah, Kapokmu Kapan?

BACA JUGA:Kaffah Dukung Pihak Berwajib Tertibkan Tambang Batu Bara Ilegal, Kementerian ESDM Sebut Begini

Disebut dia, keuntungan dengan keberadaan truk batu bara itu hanya dinikmati oleh segelintir orang, sedangkan yang menderita puluhan ribu orang.

Maka dari itu, adanya rencana akan dibangun jalan khusus truk batu bara ini pihaknya sangat mendukung karena hal itu yang diinginkan warga dan sesuai aturan Minerba.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: