Intip, Proses Evakuasi Penumpang Helikopter Polri yang Mendarat Darurat di Jambi

Kemudian tim Mabes Polri telah tiba di Jambi untuk memantau proses evakuasi korban. 

Estimasi perjalanan menggunakan jalur darat yakni 4 – 5 jam karena kondisi jalanan daerah perbukitan dan hutan lebat. 

BACA JUGA:Heboh! Warga Tungkal Muara Enim Ditemukan Tewas di Kamar, Ini Sebabnya

BACA JUGA:Kemenag Beri Penghargaan Kepada Lembaga Pengelola Zakat, Ini Daftarnya

"Kalau tidak ada halangan aral melintang dan lancar, kemungkinan sebelum subuh bisa sampai lokasi," ucap Mulia. 

Senin pagi pihaknya akan menerima bantuan satu unit helicopter serta 11 orang tim SAR dari Korps Kepolisian Air dan Udara Baharkam Polri. 

Kronologi kejadian yakni pada hari Minggu, 19 Februari 2023 kemarin pukul 09.25 WIB Kapolda jambi berserta rombongan terbang dari Jambi menuju Kota Sungai Penuh.

Helikopter tersebut lepas landas dari Bandar Udara Sultan Thaha Jambi sekitar pukul 09.00 WIB.

BACA JUGA:Putra Terbaik Muara Enim Harumkan Nama Daerah di Kancah Nasional, Ini Sosoknya

BACA JUGA:Jawa Tengah-Norwegia Jajaki Kerja Sama Transisi Energi

Penerbangan tersebut untuk melaksanakan kujungan kerja peresmian kantor SPKT Polres Kerinci dan pengamanan kunjungna mantan Wakil Presiden RI Drs.H.M. Jusuf Kalla di kerinci. 

Akan tetapi pukul 11.02 Wib posko Polda Jambi mendapatkan laporan Kru Heli Bell 412 SP Reg. P-3001 mendarat darurat di titik kooordinat S20 9’ 3.43” E1010 42’ 12.63”.

Yang tepatnya di Desa Tamiai Kecamatan Batang Merangin Kabupaten Kerinci. 

Alasan mereka mendarat darurat sampai saat ini belum diketahui. 

BACA JUGA:Simak Cara Dapatkan Saldo Dana Gratis Hanya Dengan Nonton Youtube

Sumber: