Senator Cantik Ini Harapkan Tol Bengkulu-Lubuklinggau Sumsel Dilanjutkan, Begini Penjelasan HK
Anggota DPD RI, Rini Damayanti. Foto : DOK--
“Ini proyek pusat, kita tidak bisa berbuat banyak. Meskipun apa yang diminta Pemerintah Pusat sudah dilakukan dan dipenuhi oleh Pemkot Lubuklinggau. Harapannya trase awal sesuai Penlok tetap dilaksanakan dan tetap menjadi prioritas,” harap Hambali Lukman.
Di sisi lain, Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat, Universitas Muhammadiyah Bengkulu, Abdilatul Fatwah, mengatakan jika jalan tol Bengkulu tidak dilanjutkan, maka proyek jalan tol Bengkulu ini akan menjadi proyek sia-sia alias mubazir.
Karena jika hanya sesi I saja, itu tidak begitu memilik manfaat untuk perekonomian Bengkulu.
“Jadi, alangkah baiknya pembangunan tol seksi kedua itu dilanjutkan secepatnya, karena itu akan menjadi dampak positif untuk perekonomian baik mikro maupun makro di Provinsi Bengkulu," ucapnya.
"Jadi kalau memang pembangunan ini hanya sebatas sesi I, maka proyek itu akan menjadi mubazir, karena tidak begitu bermanfaat,” kata Abdi.
Untuk menuju ke Taba Penanjung, Abdi menilai, pengendara akan lebih memilih melewati jalur lama.
“Kalau memang tol itu hanya sebatas Taba Penanjung maka kurang peminat," tuturnya.
"Karena orang pasti lebih memilih jalur lama dari pada jalur tol, yang nantinya juga akan bayar," sambungnya.
BACA JUGA:Tol Indralaya-Prabumulih Sumsel Ditarget Selesai Maret 2023, Lebaran Idul Fitri Bisa Dilintasi
"Ditambah lagi estimasi waktu melalui tol dan mengunakan jalur lama itu tidak terlalu jauh berbeda,” tutup Abdi.
Pengamat Ekonomi, Prof. Dr. Kamaludin, S.E., M.M, menyebut To Bengkulu baru akan bermanfaat jika sudah terhubung hingga ke Lubuklinggau Sumatera Selatan.
Sementara saat ini tol Bengkulu baru selesai hingga sesi I Bengkulu-Taba Penanjung.
Bahkan ruas tol Bengkulu-Taba Penanjung sudah mulai beroperasi sejak Jumat 23 Desember 2022, dan tanpa tarif selama masa sosialisasi sampai informasi kemudian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: