Provinsi Sumsel Siap Jadi Pusat Inovasi Koperasi Merah Putih
Pertemuan strategis antara Wakil Gubernur Sumsel H. Cik Ujang dan Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, di Jakarta, Jumat 22 Agustus 2025. Foto : Istimewa--
“Sumsel sudah memiliki 3.258 Kopdes yang berbadan hukum. Ini menunjukkan bahwa kami benar-benar serius,” tegasnya.
Namun, Cik Ujang juga menyoroti sejumlah kendala teknis, antara lain masih terbatasnya sosialisasi regulasi dan perlunya keterpaduan kebijakan lintas sektor.
BACA JUGA:Muara Enim Siap Sukseskan Koperasi Merah Putih
BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Dorong Notaris di Sumsel Kawal Legalitas Koperasi Merah Putih
“Kami butuh dukungan agar koperasi juga dapat menjadi bagian dari ekosistem pertanian dan distribusi,” tambahnya.
Kementerian Koperasi sendiri berkomitmen penuh untuk mendampingi Sumsel.
“Kami akan hadir melalui pendampingan, fasilitasi modal, hingga penguatan kelembagaan,” kata Budi Arie.
Program ini diharapkan bukan hanya sekadar memenuhi target, tetapi memberikan manfaat nyata bagi masyarakat desa.
BACA JUGA:Koperasi Merah Putih Diluncurkan di Sumsel, Gubernur: Jadi Garda Terdepan Ekonomi Rakyat
BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Sebut 60 Persen Koperasi Merah Putih di Sumsel Sudah Berjalan
“Koperasi harus menjadi instrumen perubahan,” tegas Menteri Budi.
Di akhir pertemuan, kedua pihak sepakat menyusun roadmap bersama agar akselerasi berjalan terukur dan tepat sasaran.
Kolaborasi ini akan menjadi model yang bisa direplikasi di seluruh Indonesia.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
