Karhutla di Muara Enim Sudah Mencapai 33 Hektare

MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Musim kemarau saat ini, wilayah atau kawasan rawan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kabupaten Muara Enim tercatat sudah mencapai 33 hektare.

"Hingga saat ini total Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kabupaten Muara Enim total kurang lebih ada 33 hektare," jelas Kalaksa BPBD Kabupaten Muara Enim, Abdurozieq Putra.

Karhutla tersebut tersebar di 3 kecamatan, yakni Kecamatan Sungai Rotan, Kecamatan Muara Belida, dan Kecamatan Gelumbang. 

"Yang terparah itu ada di Muara Belida. Selain luas lahan yang terbakar juga karena besarnya api dan kedalamannya," terang dia.

BACA JUGA:Polres Muara Enim, Polsek dan TNI Terus Gencar Sosialisasikan Bahaya Karhutla

BACA JUGA:Pj Bupati Muara Enim Minta Camat Optimalkan Pelayanan dan Mewaspadai Karhutla

Saat ini total ada 80 personel dari BPBD Kabupaten Muara Enim dan dbantu dengan pihak TNI dan Polri serta Manggala Agni termasuk juga dari perusahaan-perusahaan sekitar.

"Untuk perlengkapan saat ini bisa dikatakan memadai, yakni kita punya pompa jinjing 30 unit, pompa apung 5 unit, dan selang 300 roll yang masing-masing roll memiliki panjang 30 meter," bebernya.

Menurutnya, sejauh ini belum ada kendala dan penanganan penanggulangan karhutla seperti sumber air masih ada sehingga semua bisa terlaksana dengan baik.

"Kalau memang ada lokasi yang tidak bisa dijangkau maka berkoordinasi dengan BPBD Sumsel untuk dilakukan water boombing," ungkapnya.

BACA JUGA:Antisipasi Karhutla, Bhabinkamtibmas Polres Muara Enim Sambangi Tokoh Masyarakat

BACA JUGA:Pj Bupati Muara Enim Aktifkan 5 Posko Karhutla

Saat ini juga sudah berdiri 2 Posko Karhutla di Kecamatan Gelumbang dan Kecamatan Sungai Rotan, serta Posko Induk di Kantor BPBD Kabupaten Muara Enim.

"Kalau memang nanti meluas dan statusnya meningkat maka akan ada 8 posko yang siap dibangun dan tersebar di beberapa wilayah," tuturnya.

Sumber: