Kurangi Makanan Ultra Proses Karena Dapat Mengancam Kesehatan

Tingginya konsumsi makanan olahan seringkali dikaitkan dengan sejumlah ketidakseimbangan gizi.

Sumber permasalahan makanan olahan  ultra proses adalah sumber nutrisi yang tidak seimbang sehingga tidak memenuhi kebutuhan tubuh manusia secara keseluruhan.

Orang yang mengonsumsi makanan olahan ultra proses ini juga melaporkan peningkatan asupan kalori hingga 500 kkal per hari. 

BACA JUGA:Mengkonsumsi Bunga Melati Ternyata Sangat Baik Untuk Kesehatan Tubuh

BACA JUGA:Timun Memiliki 8 Manfaat Untuk Kesehatan Tubuh

Hal ini juga yang menjadi penyebab penumpukan lemak di tubuh.

Hasil ini konsisten dengan penelitian prospektif besar yang dilakukan di Italia.

Penelitian menunjukkan bahwa peningkatan konsumsi makanan ultra-olahan dikaitkan dengan tingkat penyakit kardiovaskular yang lebih tinggi.

Ini juga merupakan penyebab kematian kardiovaskular. 

BACA JUGA:10 Manfaat Infused Water Daun Mint Untuk Kesehatan, Bisa Meredakan Sakit Kepala

Faktanya, peningkatan konsumsi makanan olahan juga dikaitkan dengan tingginya angka kematian akibat kanker usus besar pada pria.

Pertanyaannya: Mengapa makanan olahan mengancam bagi kesehatan?

Kebanyakan makanan ultra proses mengandung banyak energi, tinggi lemak, gula dan garam, serta rendah serat dan zat gizi mikro.

Kategori makanan ini meliputi minuman ringan, makanan ringan kemasan, roti, kue, kue kering, sereal, jus, dan margarin.

BACA JUGA:Bukan Hanya Buahnya Saja yang Enak, Ternyata Air Rebusan Daun Sirsak Memiliki 5 Manfaat untuk Kesehatan

Sumber: