Bangka Belitung Daerah Terkenal Akan Wisata, Provinsi yang Dulunya Bagian dari Sumsel

Kendati begitu, Bangka Belitung (Babel) mampu bertahan, termasuk melakukan sejumlah perlawanan.

Barulah pada tahun 2000, Bumi Serumpun Sebalai –sebutan Provinsi Bangka Belitung— resmi menjadi wilayah otonom.

BACA JUGA:Gubernur Sumsel Herman Deru Siap Dukung Pemekaran Wilayah, Asalkan Syarat Terpenuhi, Ini Katanya

BACA JUGA:Siapkan Berkasmu! Ribuan Lowongan Kerja Akan Dibuka di Job Fair PTC Mall

Ketika itu, Pemerintah RI mengakui keberadaan Bangka Belitung (Babel) sebagai provinsi, tak lagi menginduk bersama Provinsi Sumsel.

Hal ini berdasarkan penetapan yang dikukuhkan berdasarkan Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2000.

Provinsi Bangka Belitung (Babel) memilki luas wilayah 16.424,32 km persegi.

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) beribukota di Kota Pangkal Pinang.

BACA JUGA:9 Kecamatan di Sumsel Ini Usulkan Pemekaran Wilayah, Sudah Siapkan Lahan 90 Hektare

BACA JUGA:PT Pos Indonesia Buka Lowongan Kerja untuk SMA dan SMK, Ini Syarat dan Cara Mendaftarnya

Sementara Kabupaten Bangka memekarkan diri menjadi beberapa kabupaten, yakni Bangka Barat, Bangka Tengah, dan Bangka Selatan.

Sementara itu, Kabupaten Belitung dengan ibu kota Tanjung Pandan mekar atau bertambah satu Kabupaten Baru, yakni Belitung Timur dengan ibu kota Manggar.

Kini Provinsi Bangka Belitung sudah berumur 23 tahun sejak berpisah dari Provinsi Sumsel.

Provinsi Bangka Belitung (Babel) sangat terkenal akan pariwisata, utamanya wisata pantai yang indah baik di Bangka maupun Belitung.

BACA JUGA: 6 Kabupaten di Sumsel Alami Pemekaran, Bahkan Ada 3 Kabupaten Sudah 2 Kali Mekar

Sumber: