Jalan Tol Palembang-Kayuagung Selalu Perbaikan, Kenapa?

Jalan Tol Palembang-Kayuagung Selalu Perbaikan, Kenapa?

Gubernur Sumsel Herman Deru tinjau perbaikan jalan tol Palembang-Kayuagung. Foto : DOK--

SUMSEL, ENIMEKSPRES.CO.ID - Sejak diresmikan operasionalnya pada Januari 2021 lalu, hingga kini badan jalan tol Palembang-Kayuagung selalu mengalami perbaikan.

Perbaikan harus dilakukan karena berbagai masalah seperti pengelupasan aspal, ada retakan, jalan berlubang, dan lain-lain. Kenapa?

Bahkan, Gubernur Sumsel, H. Herman Deru mengakui bahwa jalan tol yang masuk Tol Trans Sumatera dengan panjang 45 kilometer itu termasuk jalan tol yang paling banyak dikeluhkan pengguna jalan atau masyarakat.

Karena banyak dikeluhkan itulah, pada 2 April 2023 lalu Gubernur Herman Deru melakukan pengecekan secara langsung proses perbaikan.

BACA JUGA:Gubernur Sumsel Pastikan H-10 Lebaran Tol Palembang-Kayuagung Sudah dalam Kondisi Mantap, Ini Katanya

“Saya lega setelah saya cek langsung proses perbaikan,” kata Deru.

Jalan Tol Palembang-Kayuagung selalu perbaikan, kenapa?

Dijelaskan Gubernur Sumsel Herman Deru, saat ini jalan tersebut masih tahap konstruksi.

Itu karena keberadaan badan jalan seluruhnya dibangun di atas lahan rawa.

BACA JUGA:Dibuka 15 April 2023, Tol Indralaya-Prabumulih Sumsel Ternyata Dibangun Menggunakan Metode Canggih

Oleh karena itu, pembangunan membutuhkan perbaikan dengan lapisan fexibel, tidak bisa langsung beton.

Bahkan, 100 persen badan jalan Palembang-Kayuagung berada di atas rawa.

“Dengan begitu sudah pasti butuh pemadatan terus menerus. Setelah kondisi tanah stabil, barulah bisa dicor beton,” paparnya sembari menambahkan, keekstriman rawa di bawah badan jalan tersebut, bahkan ada yang terdiri dari kubah gambut yang sangat dalam.

Bagaimana dengan kesiapan penggunaan saat arus mudik dan arus balik lebaran?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: