Kepala Sekolah dan Guru Kabupaten OKU Diminta Kadisdik Sukseskan Kurikulum Merdeka
Kurikulum Merdeka. Foto : NET--
BATURAJA, ENIMEKSPRES.CO.ID – Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) mengikuti bimbingan teknis kurikulum merdeka dalam mendukung program pemerintah pusat.
Bimbingan tersebut dilakukan untuk pemenuhan fase penerapan implementasi kurikulum merdeka di Kabupaten OKU.
Maka dari itu Kadisdik kabupaten OKU meminta seluruh Guru dan Kepala Sekolah untuk mensukseskan kurikulum merdeka yang merupakan program dari Kemendikbud.
Mendukung penuh kurikulum merdeka yang sudah diprogramkan oleh pemerintah pusat, hal ini dikatakan oleh Plt Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten OKU, Alfarizi SE Ak Mpd.
BACA JUGA:Pemkab Muara Enim Cepat Atasi Masalah Blanksport yang Ada di Beberapa Kecamatan di Muara Enim
BACA JUGA:Antisipasi Kekerasan Terhadap Anak, Ini yang Dilakukan Dinas PPPA Kabupaten Muara Enim
"Kita (Disdik OKU) tengah fokus pada program tersebut, terutama pada implementasi kurikulum merdeka tersebut di setiap sekolah di OKU," ucap Alfarizi kepada tim palpos.id Jumat 03 Februari 2023.
Pihaknya mengikuti berbagai fase dari kurikulum merdeka, serta yang terkait dengan implementasinyad di Sekolah.
"Untuk itu, kita selalu mengutus guru-guru dari sekolah di Kabupaten OKU untuk mengikuti bimtek kurikulum merdeka ini," ucap mantan Kabag Hukum dan Perundang-undangan OKU.
Alfarizi juga mengatakan bahwa pihaknya turut mensukseskan program Sekolah dan guru penggerak dengan mengirimkan guru dan staf disdik OKU untuk mengikuti bimtek sekolah dan juga guru penggerak.
BACA JUGA:Ferdy Sambo Divonis Hukuman Mati Terbukti Rencanakan pembunuhan Brigadir Yoshua
BACA JUGA:Wow, Kades di Muara Enim Gunakan Gajinya Untuk Bangun Jalan Desa dan Bantu Masyarakat Miskin
Hal tersebut ia lakukan agar Kabupaten OKU tidak tertinggal jauh dari Daerah lain baik di Provinsi Sumatera Selatan maupun di Provinsi lainnya.
"Secara garis besar program guru penggerak adalah program peningkatan kompetensi dibidang kepemimpinan bagi guru terpilih melalui proses seleksi, sedangkan program sekolah penggerak adalah program peningkatan kualitas pendidikan di Sekolah," ucap Alfarizi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: