Masyarakat Desa Darmo Siap Kembali ke Sektor Pertanian, Ini yang Dikatakan Kepala Desa Darmo

Masyarakat Desa Darmo Siap Kembali ke Sektor Pertanian, Ini yang Dikatakan Kepala Desa Darmo

Suasana workshop diikuti warga Desa Darmo dengan tema transisi energi. FOTO : SIGIT/ENIMEKSPRES.CO.ID--

Sesuai dengan komitmen negara-negara pada G20 di Bali lalu. 

Dalam rangka mengurangi emisi karbon dari batubara. 

BACA JUGA:Besuk Anggota PWI Diduga Korban Penganiayaan Oknum Brimob, Kapolres Lubuklinggau Sampaikan Hal Ini

BACA JUGA:Dongkrak Perekonomian Masyarakat, Ini yang Dilakukan Pemdes Pengabuan Timur Kabupaten PALI

Kata dia, energi batubara  salah satunya yang akan tidak lagi di pakai untuk masa depan. 

Padahal, 80 persen batubara nasional diekspor ke berbagai negara, hanya sekitar 20 persen untuk kebutuhan dalam negeri salah satunya untuk PLTU.

"Bisa kita bayangkan, jika sepuluh atau duapuluh tahun kedepan batubara kita itu tidak laku. Apa persiapan masyarakat yang ada di sekitar tambang. Saat ini saya sedang melakukan penelitian ini di Kalimantan dan Sumsel," kata Hamida saat menjadi pembicara pada workshop tersebut.

Menurutnya, tidak mustahil kedepan negara-negera yang saat ini masih tergantung dengan batubara pada Indonesia akan menghentikan permintaannya. 

BACA JUGA:Anugerah Grand IKADI Award 2022, Herman Deru Terpilih Sebagai Gubernur Peduli Dakwah Islam Rahmatan lil’alamin

BACA JUGA:Minta Jalan Tol Prabumulih-Muara Enim Sumatera Selatan Segera Dilanjutkan, Begini Kata Masyarakat

Sehingga bisa di pastikan, hal tersebut akan mempengaruhi situasi ekonomi, dan sosial secara nasional.

"Maka riset ini dilakukan nantinya bisa menjadi bahan masukan kepada pemerintah, maupun pemangku kepentingan. Sehingga masyarakat dapat benar-benar siap jika hal itu terjadi," urainya.

Dia menerangkan, definisi transisi batubara dalam risetnya di Muara Enim dan Lahat ini, yakni ketika terjadi perubahan di PLTU dan wilayah sekitarnya kerena perubahan kebijakan dan pengalihan PLTU, karena pensiun dini atau penurunan harga pasar, dan karena permintaan domestik dan internasional dari batubara.

Menurutnya, potensi dampak transisi batubara, maka akan terjadi pengurangan tenaga kerja massal atau pengangguran meningkat. 

BACA JUGA:7 Raperda Usulan Eksekutif dan 4 Usulan Legislatif Mulai Dibahas DPRD Sumsel

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: