Puyang Remanjang Sakti

Puyang Remanjang Sakti

Puyang Remanjang Sakti. Foto : ILUSTRASI/DOK/ENIMEKSPRES.CO.ID--

BACA JUGA:Pesta Sabu, 3 Pria Pengangkut BBM Ilegal Dibekuk Polsek Plaju Polda Sumsel, Begini Pengakuan Pelaku

Kata Sunan, kalau begitu memang gerot nian (Kuat) Remanjang Sakti.

Kita mengadakan pesta tujuh hari tujuh malam untuk menghormati Remanjang Sakti, sebab Dandai sudah mati. 

Dalam pesta ini Remanjang Sakti diberi gelar “Rie Dinding” oleh Sunan.

Sejak saat itu Puyang Remanjang Sakti terkenal dengan nama Rie Dinding.

BACA JUGA:Sepanjang 2022, BPH Migas dan Polisi Amankan 1,42 Juta Liter Penyalahgunaan BBM Subsidi, Sumsel Terbanyak

Rie Dinding artinya: Rie yang dapat melindungi-menaungi dari semua malapetaka.

Puyang Remanjang Sakti dianggap oleh penduduk mempunyai keahlian dapat membunuh mahluk halus Dandai. 

Pada waktu itu sukar membunuh Dandai, baru melihat saja sudah mati.

Kesaktian Remanjang Sakti/Rie Dinding akhirnya terkenal sampai ke uluan, yaitu di daerah Talang Ubi, Tanah Abang dan Lematang.

BACA JUGA:Komite BPH Migas: Sumsel Zona Merah Penyelewengan BBM, Benarkah?

Setelah pesta selesai, Remanjang Sakti mohon diri akan pulang ke tempat asalnya.

Sesudah sekian lama Remanjang Sakti berada kembali di Marga TV Petual Dalam Belimbing.

Terdengar pula suatu peristiwa di jagat Batang Hari Sembilan ditemukan orang “Kuntum”.

Kabarnya Kuntum ini berupa benda bola besar dan ada di tanah Basemah. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: