Pedagang Diperbolehkan Berjualan di Flyover Patih Galung, Asal Penuhi Syarat Ini

Ridho memaklumi banyak kendaraan berhenti di atas Flyover Patih Galung hanya untuk berswafoto, karena memang jembatannya bagus dan sebagai ajang rekreasi masyarakat Prabumulih dan sekitarnya.

“Supaya tidak menimbulkan kemacetan, kita minta Dinas Perhubungan Prabumulih bersama pihak terkait melakukan pengaturan di atas jembatan,” kata dia.

BACA JUGA: Lagi Cari Pekerjaan? Ini 5 Situs Lowongan Kerja di Sumatera Selatan yang Wajib Kamu Coba

BACA JUGA: Cegah Stunting, Pemprov Sumatera Selatan Lakukan Pemeriksaan Kehamilan Istri Driver Ojek Online

“Apalagi, banyak warga berhenti di atas jembatan layang menikmati pemandangan bukan hanya warga Prabumulih saja. Tetapi juga ada warga luar tak sengaja mampir melihat keindahan salah satu ikon Prabumulih,” terangnya.

Adanya Flyover Patih Galung ini, menurutnya, jelas memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar jembatan dan warga Prabumulih utamanya.

Apalagi sudah sejak lama pembangunan Flyover Patih Galung dinantikan selesai dan difungsikan seperti saat ini.

“Kita turut senang dan bangga, Flyover Patih Galung selalu ramai dan menjadi ajang rekreasi bagi warga Prabumulih dan sekitarnya, penasaran ingin melihatnya,” pungkas Ridho Yahya.

BACA JUGA: Mau Kerja dengan Gaji Gede? Coba Melamar ke 5 Perusahaan di Sumatera Selatan Ini Deh, Siapa Tahu Rezeki Kamu

BACA JUGA: Rumah Adat Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan Berarsitektur Ulu Semende

Diberitakan sebelumnya, Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru bersama Kepala BBPJN V Wilayah Sumatera Selatan Budi Amin, dan Walikota Prabumulih H. Ridho Yahya, melakukan soft launching Flyover Patih Galung dengan menggelar doa dan yasinan bersama, serta pemecahan kendi sebagai tanda syukur.

Flyover Patih Galung resmi dibuka dan kendaraan telah diizinkan untuk melintas sesuai dengan aturan yang tertuang dalam Peraturan Walikota (Perwako) Prabumulih untuk perlintasan angkutan dalam kota.

Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru, mengatakan satu demi satu flyover di Sumatera Selatan mulai dibangun dari anggaran Pemerintah Pusat.

“Habis Patih Galung, masih ada 10 dibangun lagi. Kenapa prioritas Flyover Patih Galung didahulukan, adanya perlintasan sebidang dan rel beberapa jalur,” ungkap Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru, pada Senin 5 November 2022 lalu.

BACA JUGA: Resmi! Ribuan Warga Perbatasan Muaro Jambi jadi Warga Sumatera Selatan

Sumber: palpres.com