Ritme Putin

Ritme Putin

Presiden Joko Widodo bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Istana Kremlin, Moskow, Kamis (30/6/2022) Foto : BPMI SETPRES/LAILY RACHEV--

Jadi jelaslah serangan-serangan baru itu bukan untuk mengejek Presiden Jokowi. Memang itu dilakukan sesaat setelah bertemu Presiden Indonesia. Tapi bukan. Serangan baru itu semata-mata untuk mengejek G7 dan NATO.

Selebihnya Rusia fokus menguasai bagian Timur Ukraina –mendorongnya untuk merdeka. Sesekali Rusia menarik diri dari satu titik medan perang. Untuk mengatur ritme. Juga untuk mengatur harga bensin dan inflasi di Amerika dan Eropa. (*)

Anda bisa menanggapi tulisan Dahlan Iskan dengan berkomentar http://disway.id/. Setiap hari Dahlan Iskan akan memilih langsung komentar terbaik untuk ditampilkan di Disway.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: