Lestarikan Olahraga Tradisional, Dispora Bersama KORMI Muara Enim Gelar Festival Layang-Layang
Staf Ahli Bupati Muara Enim, Juli Jumatan Nuri secara simbolis membuka Festival Layang-Layang 2025. Foto : Istimewa--
"Dan yang pasti untuk memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Muara Enim ke-79 Tahun 2025," katanya.
Untuk itu, kata Juli, festival layang-layang selain untuk melestarikan permainan tradisional layang-layang, juga sebagai wadah untuk para peserta untuk berkreasi dan bertukar pengalaman sesama peserta atau pencinta olahraga layang-layang.
BACA JUGA:Wabup Sumarni Bakar Semangat MEMBARA Kontingen Muara Enim di Porprov XV Sumsel
BACA JUGA:Bupati Edison Lepas Kontingen Porprov 2025 Menuju Kabupaten Muba
Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Muara ini mengajak kepada seluruh masyarakat untuk melestarikan permainan-permainan yang tradisional yang mungkin anak-anak generasi sekarang sudah mulai melupakan atau tidak tahu lagi dengan olahraga layang-layang karena lebih tertarik dengan gadget.
"Kepada peserta lomba mari kita jaga sportifitas, menang kalah merupakan hal biasa. Dan kepada dewan juri kami harapkan untuk dapat menilai seobyektif mungkin," harapnya.
Sekretaris Dispora Muara Enim, Deni Ferdian, mengatakan, festival layang-layang memperlombakan 3 katagori, yaitu Layangan Aduan, Layangan Tradisional, dan Layangan 2 Dimensi.
Untuk peserta berasal dari Komunitas-Komunitas yang ada di Sumatera Selatan, seperti Muba, Lahat, Baturaja, Palembang, dan Muara Enim sendiri sebagai tuan rumah.
BACA JUGA:7 ASN Muara Enim Berlaga di Pornas Korpri 2025
BACA JUGA:Kembangkan Wisata Lokal, Lomba Bidar Tradisional Digelar di Danau Cecuho Muara Enim
Sedangkan hadiah, pemenang akan dipilih 3 terbaik untuk diberikan trophy, piagam penghargaan, dan uang pembinaan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: