Muara Enim Dukung Percepatan Program 3 Juta Rumah

Muara Enim Dukung Percepatan Program 3 Juta Rumah

Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Muara Enim mendukung implementasi dan percepatan program 3 juta rumah. Foto : OZI/ENIMEKSPRES.CO.ID--

MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim melalui Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) mendukung implementasi dan percepatan program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh Pemerintah Pusat.

Salah satunya dengan menggelar Focus Group Discussion (FGD) Implementasi, Percepatan dan Dukungan Program Tiga Juta Rumah Kabupaten Muara Enim, di Ruang Rapat Pangripta Nusantara Bappeda Muara Enim, Rabu 17 Desember 2025.

FGD tersebut dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Muara Enim Yulius, dihadiri OPD lingkup Provinsi Sumsel dan Kabupaten Muara Enim, Pengembang Perumahan, pihak Perbankan serta Notaris PPAT.

Adapun narasumber dalam FGD itu terdiri dari Direktorat Jenderal Perumahan Perdesaan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman serta Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan Provinsi Sumsel.

BACA JUGA:Tertibkan Tambang Batu Bara Ilegal, Kementerian ESDM Tidak Koordinasi dengan Pemda Muara Enim

BACA JUGA:Muara Enim Raih PPD Terbaik Nasional di Luar Jawa

Sekda Muara Enim menyampaikan, program Tiga Juta Rumah ini merupakan Visi Kabinet Merah Putih yang tercantum dalam Asta Cita Presiden, guna melanjutkan pengembangan infrastruktur serta menjamin rumah murah dan sanitasi bagi rakyat yang membutuhkan.

"Program ini sekaligus relevan dengan Visi MEMBARA yang tujuan dan sasaran menyediakan Akses Hunian Layak Bagi Masyarakat Kabupaten Muara Enim," ujar Yulius.

Yulius mengatakan, program Tiga Juta Rumah yang dicanangkan oleh Pemerintah Pusat merupakan inisiatif penting untuk memenuhi kebutuhan hunian yang layak dan terjangkau bagi masyarakat Indonesia, khususnya bagi mereka yang berpenghasilan rendah.

"Ketersediaan hunian layak di Kabupaten Muara Enim masih menjadi tantangan yang perlu kita hadapi bersama. Kesenjangan antara kebutuhan dan ketersediaan rumah masih cukup signifikan," katanya.

BACA JUGA:Wabup Sumarni: Tekan Angka Kemiskinan Melalui Kerja Sama Lintas Sektor

BACA JUGA:8 Peserta Lulus Administrasi Calon Direktur Perumdamle

Berdasarkan data RTLH dan Backlog Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2024, Kabupaten Muara Enim memiliki 12.595 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), sedangkan backlog perumahan tercatat sebanyak 19.628 unit.

"Oleh karena itu, perlunya langkah konkret dalam mendukung percepatan penyediaan perumahan. Pada tahun 2025, Pemkab Muara Enim melalui Disperkimtan sedang melakukan renovasi 1.370 unit RTLH yang dibiayai oleh APBD Kabupaten," ungkap Yulius.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: