Pj Ketua TP PKK Bangga Dekranasda Sumsel Ikut Pameran Kriyanusa 2024

JAKARTA, ENIMEKSPRES.CO.ID - Pj Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Sumsel Melza Elen Setiadi, yang juga selaku Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sumsel, mengaku bangga atas keikutsertaan Dekranasda Sumsel dalam pameran Kriyanusa 2024.

Pameran Kriyanusa 2024 sendiri diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC).

"Saya bangga dengan keikutsertaan Dekranasda Sumsel dalam ajang pameran tahunan ini. Tidak tanggung-tanggung, kita ada 11 stand pameran di sini, yang diikuti 10 Dekranasda kabupaten/kota di Sumsel," katanya.

"Menampilkan ragam wastra Sumsel. Partisipasi kita dalam pameran ini tentu saja tak lain untuk mendorong peningkatan UMKM lokal yang berdaya saing," lanjut Melza saat meninjau stand pameran Sumsel dalam Kriyanusa 2024 di JCC, Jumat 30 Agustus 2024.

BACA JUGA:Kriyanusa 2024, Olahan Serat Nanas dan Batik Khas Muara Enim Laris Manis

BACA JUGA:11 Dekranasda di Sumsel Dilibatkan dalam Ajang Kriyanusa 2024

Dikatakannya, masing-masing stand pameran Dekranasda kabupaten/kota di Sumsel menampilkan wastra dengan ciri khas tersendiri yang menjadi ikon daerahnya.

Bahkan menurutnya, gelaran pameran ini dapat memperluas pangsa pasar wastra Sumsel dan dikenal masyarakat luas.

"Mengutip Menko Perekonomian RI, wastra Sumsel maju, perekonomian Sumsel melaju. Ini saatnya UMKM lokal bersaing, sehingga perekonomian Sumsel pun meningkat dan bertumbuh,” imbuh Melza.

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian Sumsel, Neng Muhaiba mengungkapkan, pada ajang Kriyanusa 2024 yang ke-7 kalinya ini,  Dekranasda Sumsel secara khusus menampilkan kain lawon Palembang.

BACA JUGA:Pemkab Muara Enim Pastikan Ikut Pameran Kriyanusa 2024

BACA JUGA:Ragam Produk Kriya Muara Enim Hiasi Pameran Kriyanusa

Kain lawon merupakan kain lawas yang jarang diketahui masyarakat.

"Menonjolkan kain lawon pada Kriyanusa 2024 ini, sebab kain ini sudah lawas. Bahwa kita (Sumsel) tak hanya memiliki kain songket, kain jumputan, dan kain blongket saja seperti yang selama ini kita ketahui. Kita punya kekayaan wastra Sumsel,” ujar Neng.

Sumber: