Anggota Satlantas Polres Muara Enim Evakuasi Mobil Angkutan Batu Bara Penyebab Kemacetan

MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Anggota Satlantas Polres Muara Enim bersama Polsek Lawang Kidul melakukan evakuasi terhadap mobil angkutan batu bara yang menjadi penyebab kemacetan panjang di Jalan Lintas Tengah Sumatera (Jalintengsum).

Itu dilakukan setelah mendapatkan pengaduan masyarakat bahwa di Jalan Lintas Desa Keban Agung, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim, terjadi kemacetan panjang karena terdapat mobil angkutan batu bara mengalami mogok.

Dipimpin Ipda Mustaim, anggota Satlantas Polres Muara Enim bersama Polsek Lawang Kidul, langsung bergerak cepat menuju lokasi.

Setibanya di lokasi, petugas segera melakukan pengaturan lalu lintas untuk mengurai kemacetan dan memastikan kelancaran arus lalu lintas.

BACA JUGA:Gara-gara Angkutan Batu Bara Mogok Sebabkan Kemacetan, Warga Harus Tandu Keranda Jenazah di Bahu Jalan

Dengan bantuan alat berat yang didatangkan, tim gabungan dari Satlantas dan Polsek Lawang Kidul berhasil mengevakuasi mobil truk yang mogok tersebut.

"Mobil tersebut dipindahkan ke lokasi yang aman, sehingga Jalan Lintas Desa Keban Agung kembali dapat dilalui oleh kendaraan lain dengan normal," ujar Kapolres Muara Enim, AKBP Jhoni Eka Putra melalui Kasi Humas, AKP RTM Situmorang, Senin 5 Agustus 2024.

Pihaknya mengapresiasi atas kerja sama masyarakat yang sigap melaporkan kejadian tersebut.

Kolaborasi antara Satlantas dan Polsek Lawang Kidul merupakan bentuk nyata dari komitmen Polri dalam memberikan respons cepat terhadap setiap pengaduan masyarakat.

BACA JUGA:Antisipasi Kemacetan di Jalinsum, Satlantas Polres Muara Enim Siagakan Petugas

"Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah melaporkan insiden ini dengan cepat. Kami selalu berupaya untuk memberikan pelayanan terbaik demi keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan," imbuhnya.

Di sisi lain, pihaknya mengimbau kepada seluruh pengendara untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas.

"Juga menjaga kondisi kendaraan agar tetap dalam kondisi baik untuk menghindari kejadian serupa di masa mendatang," tukasnya. (*)

Sumber: