Rencana Relokasi, PKL Malioboro Siap Berkontribusi Dukung Kebijakan Pemerintah

Rencana Relokasi, PKL Malioboro Siap Berkontribusi Dukung Kebijakan Pemerintah

PKL Teras Malioboro 2 yang tergabung di dalam Paguyuban Koperasi PKL Tri Dharma tetap berkomitmen untuk turut serta menciptakan situasi yang kondusif. Foto : DOK--

YOGYAKARTA, ENIMEKSPRES.CO.ID - Rencana relokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) Teras Malioboro 2 yang akan dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta dan Pemerintah Daerah (Pemda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menimbulkan pro dan kontra di kalangan PKL Teras Malioboro 2.

Hal tersebut disebabkan karena saat relokasi ke Teras Malioboro 2, para PKL merasa pendapatan menurun drastis dan jauh dari kata sejahtera.

Namun, PKL Teras Malioboro 2 yang tergabung di dalam Paguyuban Koperasi PKL Tri Dharma tetap berkomitmen untuk turut serta menciptakan situasi yang kondusif.

Semua itu dalam rangka Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Harkamtibmas) di kawasan Malioboro.

BACA JUGA:Hari Ini, PKL Direlokasi

Tekad itu tertuang saat pembacaan deklarasi dalam rangka ikut serta menciptakan ketertiban dan keamanan di kawasan Malioboro.

Deklarasi dipimpin oleh Arif Usman selaku Ketua Paguyuban Koperasi PKL Tri Dharma yang diikuti oleh seluruh peserta yang hadir dalam kegiatan Rapat Anggota Tahunan Revitalisasi Koperasi Tri Dharma, pada Selasa 25 Juni 2024 dengan tema 'Menuju Profesionalisme Dalam Menyejahterakan Anggota'.

Kegiatan ini berlangsung di Gedung Persaudaraan Djamaah Haji Indonesia (PDHI) di Jalan Alun-Alun Utara (Altar), Ngupasan, Gondomanan, Yogyakarta, DIY.

Dalam kesempatan tersebut juga diberikan bantuan berupa paket sembilan bahan pokok (sembako) dari Kepolisian Daerah (Polda) DIY.

BACA JUGA:Relokasi Warga Dimulai, Dirut PTBA: Demi Masa Depan Lebih Baik

Paket sembako secara simbolis diserahkan secara oleh Ipda Asmaun Khusna, selaku PS. Panit I Subdit II Ditintelkam Polda  DIY.

Arif Usman mengharapkan PKL Tri Dharma yang memiliki anggota berjumlah 800-an pedagang ini bisa berkontribusi terhadap rencana relokasi jilid 2 tersebut.

"Pertama, kami ingin mendapatkan informasi dan kejelasan perihal program dari Pemkot Yogyakarta ini," ungkapnya.

"Kemudian kami juga meminta untuk ikut dilibatkan oleh dinas-dinas terkait di dalam proses relokasi jilid ke-2 ini," lanjut dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: