Pj Bupati Muara Enim Terima Sertifikat Ambung Ujan Mas Sebagai Kekayaan Intelektual Komunal

Pj Bupati Muara Enim Terima Sertifikat Ambung Ujan Mas Sebagai Kekayaan Intelektual Komunal

Pemkab Muara Enim kembali mencatatkan Ambung Ujan Mas sebagai KIK pengetahuan tradisional asal Kabupaten Muara Enim. Foto : DOK--

MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Setelah sebelumnya Tengkiang tercatat sebagai kekayaan intelektual komunal (KIK) ekspresi budaya dan pengetahuan tradisional.

Juga Kue Gunjing Khas Semende sebagai inventarisasi kekayaan komunal indikasi asal.

Kali ini Pemkab Muara Enim kembali mencatatkan Ambung Ujan Mas sebagai KIK pengetahuan tradisional asal Kabupaten Muara Enim.

Adapun surat pencatatan yang diterima oleh Pj Bupati Muara Enim H. Ahmad Rizali dari Staf Ahli Politik dan Keamanan Kemenkumham RI, Ibnu Chuldun.

BACA JUGA:Kue Gunjing Khas Semende, Rasanya Ada yang Manis dan Enak

Surat pencatatan atau sertifikat ini diserahkan dalam kegiatan Mobile Intelectual Property Clinic (MIC) Tahun 2024 di Hotel Aryaduta Palembang.

Pj Bupati Muara Enim Ahmad Rizali hadir bersama Pj Ketua TP PKK Kabupaten Muara Enim, Rose Mafiana, menyampaikan rasa syukur atas diterimanya sertifikat kekayaan intelektual komunal Ambung Ujan Mas.

"Pemkab Muara Enim berkomitmen memfasilitasi pelayanan Hak Kekayaan Intelektual (Haki) di Kabupaten Muara Enim sebagai upaya untuk memperoleh perlindungan secara hukum dari suatu kreativitas intelektual," kata Rizali.

Selain itu, pada acara yang turut dihadiri Sekda Provinsi Sumsel, S.A. Supriono, Rizali berterima kasih sekaligus mengapresiasi semua pihak terkait yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan MIC dengan tema "Eloknye Batik Kujur Dusun Tanjung Sambil Ngihup Kopi Semende Muara Enim" yang secara khusus mengangkat pesona daerah dan kekayaan budaya asal Kabupaten Muara Enim agar dikenal lebih luas.

BACA JUGA:Mobil Hias Rumah Tengkiang Meriahkan Kirab Budaya Memperingati HUT Dekranas ke-44 Tahun di Solo

Selain diisi pameran dan peragaan busana yang diikuti 300 UMKM se-Sumsel, kegiatan yang didukung oleh PT Bukit Asam ini juga sebagai pekan pelayanan konsultasi dan pendampingan Kekayaan Intelektual maupun Indikasi Geografis. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: