Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang jadi Bandara Internasional, Ini yang Akan Dilakukan Gubernur Sumsel

PALEMBANG, ENIMEKSPRES.CO.ID - Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni akan melakukan sejumlah langkah dalam rangka mengembalikan status Bandara SMB II Palembang menjadi Bandara Internasional.

Untuk diketahui, bahwa saat ini status Bandara SMB II Palembang bukan lagi sebagai Bandara internasional, namun turun status jadi Bandara domestik.

Maka itu, Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni terus melakukan sejumlah upaya guna mengembalikan status Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang kembali menjadi Bandara Internasional.

“Ada 17 bandara di Indonesia yang statusnya menjadi bandara domestik, salah satunya di (Bandara SMB II) Palembang Sumatera Selatan (Sumsel)," kata Fatoni menanggapi pernyataan sikap anggota Fraksi DPRD Provinsi Sumsel, H. David Hadrianto Aljufri, di sela Rapat Paripurna ke-LXXXIII DPRD Sumsel Tahun 2024, beberapa hari lalu.

BACA JUGA:Degradasi Bandara SMB II Palembang “Tanggung Jawab Saya Mengembalikan Gelar Internasional”

"Memang ini kewenangan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang penetapan dan pengumuman, tentu dengan kriteria yang sudah ditentukan,” lanjut Fatoni.

Akan tetapi Fatoni mengatakan, bahwa meskipun status Bandara SMB II Palembang telah dicabut dari internasional menjadi domestik, dia yakin statusnya akan kembali menjadi Bandara Internasional.

“Namun kita Pemerintah Daerah punya peluang untuk berupaya. Saya berjanji kita akan berupaya terus untuk bisa meningkatkan status bandara ini,” beber Fatoni.

Fatoni mengulas, bahwa sejumlah upaya telah dilakukan, seperti pada awal tahun 2024 lalu, Pemprov Sumsel sudah melayangkan surat resmi kepada Menteri Perhubungan untuk menambah penerbangan internasional.

BACA JUGA:Jelang Piala Dunia U-20, Pemprov Sumsel Dorong Percepatan Perawatan Taman Simpang Bandara Sampai Bandara SMB 2

“Saat awal tahun lalu bahkan saya secara resmi (bersurat) kepada Menteri Perhubungan untuk menambah (penerbangan) internasional itu ke Malaysia dan Singapura," bebernya lagi.

"Kami juga meminta tambahan beberapa penerbangan domestik yang masuk ke Bali kemudian ke Semarang ke beberapa kota lain,” ucap Fatoni.

Fatoni juga telah menyampaikan hal tersebut sebanyak 3 kali kepada Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi secara langsung.

"Hal ini tentunya bersamaan dengan pembahasan reaktivasi Bandara Gatot Subroto Way Kanan beberapa waktu lalu," katanya.

Sumber: