Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni Beberkan Keberhasilan Tangani Kemiskinan Ekstrem di Bumi Sriwijaya

Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni Beberkan Keberhasilan Tangani Kemiskinan Ekstrem di Bumi Sriwijaya

Gubernur Sumsel Agus Fatoni membeberkan keberhasilan dalam menangani kemiskinan ekstrem di Bumi Sriwijaya. Foto : Istimewa--

BACA JUGA:Alhamdulillah, Angka Kemiskinan di Sumatera Selatan Turun Jadi 11,95 Persen

Ada juga bantuan pemasangan listrik rumah tangga yang tidak mampu, pemenuhan kebutuhan dasar bagi anak terlantar, lansia dan penyandang disabilitas.

Lalu, pelatihan pemberdayaan peluang kerja baru, pelatihan kewirausahaan pemuda, pelaksanaan job fair, serta revitalisasi pertanian.

“Pemprov Sumsel juga memiliki Gerakan Pembangunan Sanitasi Serentak se-Sumsel yang juga menjadi kebutuhan dasar masyarakat. Direncanakan ke depannya akan dibangun 6.894 unit kloset dan septitank,” ulas Fatoni.

Pemprov Sumsel juga memiliki Gerakan Bedah Rumah Serentak se-Sumsel yang telah dilaunching pada 21 Februari 2024 lalu.

BACA JUGA:Dewan Soroti Angka Kemiskinan di Kabupaten Muara Enim Tidak Turun

Ke depannya akan dibangun kurang lebih sebanyak 8.391 unit rumah layak yang tersebar di 17 Kabupaten/Kota se-Sumatera Selatan (Sumsel).

“Kalau satu desa, satu kelurahan dengan melakukan bedah rumah hanya 2 saja itu sudah terhitung 6.900 jika ditambah 8.000-an berarti sudah ada kurang lebih 14.000-an," katanya.

"Jika ke depannya dari CSR Perusahaan itu mencapai 5.000 saja maka akan 15.000 lebih yang mampu kita lakukan bedah rumah,” tambah Fatoni.

“Gerakan-gerakan seperti ini yang kita maksimalkan, kalau baru sebentar memang belum kerasa. Mudah-mudahan hingga akhir tahun ini konsisten agar semua dampaknya dirasakan masyarakat,” sambungnya.

BACA JUGA:Pemerintah Pusat - Daerah Komitmen Tanggulangi Kemiskinan Ekstrem di Lima Kabupaten

Sementara itu, Staf Khusus Mendagri, Kastorius Sinaga mengapresiasi atas lengkapnya laporan yang dipaparkan Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni.

Ia juga mengapresiasi penurunan kemiskinan ekstrem di Sumsel.

“Kami lihat bagus penurunannya paling cepat di Sumatera dan 4 Kabupaten sudah bebas dari kemiskinan ekstrem," katanya.

"Karena kan targetnya tahun 2024 ini seharusnya semua daerah 0 persen. Sumsel ini boleh dikatakan 8 Kabupaten/Kota sudah 0 koma persen, kalau sudah angka segitu jika dipertahankan hingga tahun 2024 itu sudah akan bebas dari kemiskinan ekstrem,” ucap Kastorsius.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: