Soal Geng Motor Bersenjata Tajam, Dinas Pendidikan Muara Enim Minta Sekolah Ikut Awasi Siswanya

Soal Geng Motor Bersenjata Tajam, Dinas Pendidikan Muara Enim Minta Sekolah Ikut Awasi Siswanya

Kepala Dinas Pendidikan Muara Enim Rusdi Hasrullah meminta sekolah ikut mengawasi siswanya agar tidak terlibat menjadi anggota geng motor. Foto : OZI/ENIMEKSPRES.CO.ID--

MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Aksi anggota geng motor berhasil diamankan Polres Muara Enim yang sudah meresahkan warga Kota Muara Enim.

Para geng motor atau gengster tersebut rupanya merupakan para pelajar yang ada di Kota Muara Enim. 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muara Enim, Rusdi Hairullah mengatakan, sekolah harus ikut mengawasi para siswanya terutama saat waktu pembelajaran.

Selain sekolah, peran orang tua juga diperlukan.

BACA JUGA:Team Puma Polsek Gelumbang Ringkus Pencuri Outdoor AC di Stasiun, Begini Kronologinya

"Kalau sudah malam hari tentunya orang tua harus mengawasi, jangan biarkan anak-anak kita keluar malam, karena dikhawatirkan bisa terlibat dari aksi yang melanggar hukum," imbuhnya, Kamis 1 Februari 2024.

Karena, lanjutnya, pada rekaman video yang beredar di masyarakat, tampak para pemuda yang tergabung dalam geng motor tersebut membawa senjata tajam (Sajam).

"Tentu saja ini meresahkan, terlepas itu tawuran atau tidak karena membawa senjata tajam secara terang-terangan," ungkapnya.

Apabila tidak segera dicegah, tidak menutupkemungkinan akan terbentuk geng-geng di sekolah yang bakal berpotensi terjadinya tawuran.

BACA JUGA:Tim Rajawali Satreskrim Polres Muara Enim Ringkus 2 Pelaku Begal

"Tentu saja itu sangat merugikan dunia pendidikan terutama di Muara Enim ini," ulasnya.

Sejauh ini belum pernah terjadi perkara tawuran antar pelajar di Kabupaten Muara Enim.

"Ini pertama kalinya tapi ini juga belum bisa dikatakan tawuran karena baru semacam berkeliling membawa senjata tajam," ulasnya.

Ditambahkannya, bahwa para pemuda ini kemungkinan karena ingin menunjukkan eksistensi diri atau kelompok.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: