Kata dr. Aisyah Dahlan, Begini Cara Menghadapi Suami Pemarah, Dijamin Paling Jitu

Hanya saja, suami itu perlu mengatur atau mengendalikan sifat koleris tersebut sehingga orang-orang di sekitarnya seperti istri atau anak-anak lebih nyaman. 

Sebab, suami yang sifat kolresinya tidak bisa dikendalikan atau tidak bisa mengendalikan diri, maka orang-orang di sekitarnya akan habis.

BACA JUGA:4 Rekomendasi Sepeda Listrik yang Awet dan Bagus, Ini Daftarnya

BACA JUGA:Tak Perlu ke Jawa, di Lahat Juga Ada Wisata Paralayang. Tak Takut Ketinggian, Berani Coba?

Begitu pula sebaliknya, istri yang juga ada kolresinya tapi tidak bisa dikendalikan, maka orang di sekitar akan habis kesabaran. 

Jahat kah itu? Kata Aisyah Dahlan, itu tidak jelek, karena sifat itu bisa dikendalikan.  

Karena, Allah SWT sudah tegaskan dalam Al quran Surat Al Isro’ Ayat 84 yang bunyinya: “Qul kulluya’malu ‘ala syaakilatih, farobbukum a’lamu biman hua ahda sabiila” 

Artinya: “Katakanlah (Hai Muhammad) setiap orang berbuat menurut keadaannya (sifat) masing-masing, maka Tuhanmu lebih mengetahui siapa yang lebih benar jalannya”

BACA JUGA:7 Pemalak Sopir Truk di Muara Enim Divonis 1 Bulan Penjara

BACA JUGA:Pilihlah Sepeda Listrik yang Awet Digunakan, Berikut Ini Ada 4 Rekomendasi Mereknya

Jadi, itu jenis watak yang perlu pengendalian diri dan istri harus memahami. 

Jangan berenti memahami, pelajari bahwa koleris itu watak atau sifat yang masing-masing sudah ada, tapi harus dikendalikan. (*) 

Sumber: