5 Daerah di Sumsel Dilintasi Jalan Tol, Palembang Paling Strategis, Kok Bisa ?

5 Daerah di Sumsel Dilintasi Jalan Tol, Palembang Paling Strategis, Kok Bisa ?

jalan tol penghubung dari Kota Palembang hingga Kota Prabumulih--

ENIMEKPSRES.CO.ID, SUMSEL---Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) merupakan salah satu provinsi yang letaknya sangat strategis di pulau Sumatera. Hal ini dikarenakan sampai saat ini ada lima daerah di Sumsel yang dilintasi proyek strategis nasional yakni Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).

Adapun lima daerah di Sumsel yang dilintasi jalan tol yakni Kayuagung (OKI), Palembang, Indralaya (Ogan Ilir), Kota Prabumulih dan Betung (Banyuasin).

Dari kelima daerah tersebut, hanya Kota Palembang jumlah penduduk 1.707. 996  jiwa yang posisinya paling stategis karena dilintasi tiga jalan tol sekaligus.

Pertama, Palembang terhubung jalur jalan ton trans Sumatera mulai dari Pelabuhan Bakauheni (Lampung) hingga Kramasan (Palembang).

BACA JUGA:Informasi Terkini, Jemaah Haji Muara Enim Sedang Menuju Arafah Untuk Wukuf

Kedua, Palembang terhubung jalan Tol Kramasan hingga Jambi. Di mana, saat ini pembangunan jalan tol menuju Jambi.

Untuk seksi Keramasan hingga Pangkalan Balai (Banyuasin) akan segera selesai. Sedangkan untuk jalan tol hingga Betung diperkiraakan akan selesai akhir 2023. 

Kemudian, seksi Betung- Tempino, Jambi sudah dalam proses pengerjaan lapangan utamanya untuk seksi Bayung Lencir-  Tempino (Jambi).

Ketiga, Kota Palembang terhubung jalan tol Palembang-Bengkulu. Di mana akses jalan tol  ini baru tersambung dari Palembang hingga ke Prabumulih.

BACA JUGA:Pagaralam Terendah Persentase Penduduk Miskin di Sumsel, Bahkan di Bawah Nasional. Hebat dan Keren Ini datanya

Untuk akses jalan tol Palembang-Prabumulih sudah uji fungsional saat libur lebaran Idul Fitri lalu. Kemungkinan akses akan dibuka bisa dilalui penuh oleh kendaraan di dalam 2023 ini.

Selain dikelilingi tiga akses jalan tol. Kota Palembang juga semakin strategis, dikarenakan menjadi jalur ke Pelabuhan Tanjung Api-api, untuk menuju pulau Bangka.

Di mana di kawasan ini direncanakan untuk dibangun Pelabuhan internasional Tanjung Carat, Banyuasin, yang akan menjadi pusat distribusi barang atau logistik.

Hingga saat ini pembanguna Pelabuhan Tanjung Carat masih terkendala pelepasan kawasan hutan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: