3 Warisan Budaya Tak Benda yang Ada di Provinsi Sumsel, Mulai dari Rumah adat hingga Lukisan

Warisan budaya tak benda di Provinsi Sumsel, tercatat dalam Kemendikbud RI. FOTO: NET--
Tetapi, seiring perkembangan zaman, rumah adat ini sudah dibuatkan sekat untuk tempat istirahatnya.
Telah ditetapkan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan sebagai Warisan Budaya Tak Benda pada 2017 silam.
BACA JUGA:Sambut Idul Adha, PT Bukit Asam Gelar Pelatihan Penyembelihan Hewan Kurban
BACA JUGA:Emang Ada Tempat Wisata Pantai di Provinsi Sumsel? Ada, Disini Lokasinya
2. Lukisan Lak
Lukisan ini merupakan seni lukis yang berasal dari Palembang, Sumsel.
Kerajinan ini memilki keunikannya karena menggunakan media yang berbeda dengan seni lukisan yang lainnya.
Lukisan ini memilki ciri khas yang mengkilap serta monokromatif, lak masih diproduksi hingga sampai saat ini di Kota Palembang.
BACA JUGA:Toyota Calya 2023: Mesin, Eksterior, Fitur hingga Harganya, Simak Lengkap di Sini
BACA JUGA:Mulutmu Harimaumu, Lidah Lebih Tajam daripada Pedang, Kok Bisa?
3. Tari Penguton
Tari Penguton merupakan tari yang asalnya dari daerah Kabupaten Ogan Ilir dan Ogan Komering Ilir, yang tepatnya berasal dari marga Kayu Agung.
Dalam pelaksanaan tari ini untuk memberikan penghormatan kepada tamu.
Sesuai dengan nama tari ini yaitu uton yang berarti Penyambutan dalam bahasa Kayu Agung.
BACA JUGA:BPJS Ketenagakerjaan Muara Enim Bantu Revitalisasi Masjid At-Taqorub
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: