Apa Itu Tengkiang? Adat Suku Semende yang Sempat Menyita Perhatian Gubernur Sumsel Herman Deru

Apa Itu Tengkiang? Adat Suku Semende yang Sempat Menyita Perhatian Gubernur Sumsel Herman Deru

Tengkiang Semende, Kabupaten Muara Enim, Sumsel. Foto : DOK--

Lantas, apa itu Tengkiang?

Tengkiang adalah bangunan semi permanen yang terbuat dari kayu dan bambu bertiang.

BACA JUGA:2 Pelajar Kecelakaan di Jembatan Lubuk Empelas Nyaris Jatuh ke Sungai Lematang, Begini Kondisi Korbannya

BACA JUGA:5 Tempat Makan Pindang Paling Favorit di Muara Enim, Nomor 3 Selalu Ramai Pengunjung

Tengkiang berfungsi sebagai tempat penyimpanan padi, alias lumbung padi saat musim panen padi tiba.

Bangunan Tengkiang yang bertiang tersebut juga berdinding dan beratap.

Lantainya sengaja dibuat dari belahan bambu.

Tujuannya agar padi yang baru dipanen dan masih bertangkai cepat mengering.

BACA JUGA:Sriwijaya Expo 2023, Muara Enim Raih Anjungan Terbaik I, Diapresiasi Gubernur Sumsel Herman Deru

BACA JUGA:Ditarget Beroperasi September 2023, PLTU Mulut Tambang Sumsel 8 Akan Terangi Pulau Sumatera, Bukan Jawa

Karena padi yang baru dipanen mengandung kadar air yang banyak.

Selain itu, lantai dari belahan bambu berfungsi untuk menghalangi agar padi tidak diserang hama kutu.

Dengan begitu padi di dalam Tengkiang akan bertahan lebih lama.

Bagi Suku Semende, Tengkiang sudah ada sejak zaman nenek moyang dahulu dan hingga kini terus dilestarikan.

BACA JUGA:Angkat Tema Tengkiang, Gubernur Sumsel Apresiasi Anjungan Muara Enim

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: