Apa Itu Biomassa? Bahan Bakar Dirancang Pengganti Batu Bara untuk PLTU Mulut Tambang Sumsel 8
Biomassa Bahan Bakar Dirancang Pengganti Batu Bara untuk PLTU Mulut Tambang Sumsel 8. Foto : ptba--
Biomassa muncul dari bahan organik seperti tanaman, pohon, atau limbah perkotaan dan pertanian.
Sehingga, cadangannya sangat banyak untuk diolah menjadi bahan bakar sehingga muncul energi panas.
BACA JUGA:Kamu Harus Tahu, Ternyata PLTU Mulut Tambang Sumsel 8 Sudah Dirancang Sejak Tahun 1996
BACA JUGA:Awalnya Untuk Menerangi Pulau Jawa, Kini PLTU Mulut Tambang Sumsel 8 Siap Terangi Pulau Sumatera
Contoh sederhana energi biomassa misalnya, apapun barang yang dibakar, limbah pertanian, limbah dari perkotaan, hingga kotoran hewan atau limbah dari peternakan.
Semua itu bisa menjadi biomassa.
Jika untuk pembangkit listrik, tentu saja dibutuhkan dalam jumlah besar dan banyak.
Diberitakan sebelumnya, belum jalan pakai batu bara, Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Mulut Tambang Sumsel 8 ternyata sudah merancang untuk menggunakan biomassa sebagai bahan bakarnya.
BACA JUGA:CATAT! Ini Perjalanan Panjang Sejarah Dibangunnya PLTU Mulut Tambang Sumsel 8
Sekarang, PLTU Mulut Tambang Sumsel 8 sedang menjalani masa uji coba terbatas untuk menuju operasional penuh pada September 2023 mendatang.
Ya, fakta bahwa PLTU Mulut Tambang Sumsel 8 sudah merancang untuk menggunakan biomassa terungkap pada Desember 2022 lalu.
Saat itu, PT Bukit Asam (PTBA) bersama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Kementerian ESDM), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) melakukan diskusi untuk menggunakan biomassa sebagai bahan bakar PLTU Mulut Tambang Sumsel 8.
“Penggunaan biomassa pada PLTU Mulut Tambang Sumsel 8 merupakan aksi nyata dalam menekan emisi,” kata Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kemenko Marves, Neni Hendriati dikutip enimekspres.co.id dari laman ptba.co.id.
BACA JUGA:PLTU Mulut Tambang Sumsel 8, Diimpikan Tahun 1996, Jadi Kenyataan Tahun 2023
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: