Gubernur Herman Deru Komitmen Dorong Pertumbuhan Jumlah Dokter Anestesi di Sumsel

Gubernur Sumsel Herman Deru hadiri 5th Annual Scientific Meeting of Indonesian Society of Intensivists Anesthesiologist (INASIA) di Hotel Aryaduta. Foto : DOK/ENIMEKSPRES.CO.ID--
BACA JUGA:Safari Jumat di Prabumulih, Gubernur Sumsel Puji Pesatnya Pembangunan Kota Nanas
Dalam kesempatan itu, Gubernur Herman Deru tak lupa mengapresiasi kinerja para dokter anestesi dalam penanganan Covid-19 beberapa waktu lalu.
Di mana mereka dengan penuh tanggungjawab rela melayani pasien Covid saat gelombang Covid-19 begitu tinggi.
Ketua INASIA, Faisal Muchtar mengapresiasi para dokter anestesi yang telah bekerja keras menghadapi pasien kritis pada saat Covid-19.
Ke depan menurutnya, tantangan akan semakin banyak. Termasuk mengenai standar pelayanan tentang perawatan intensif di rumah sakit (RS).
BACA JUGA:Bupati dan Wabup Serahkan 556 Sertifikat Tanah Kepada Masyarakat, Gratis?
"Dan RS nanti harus punya intensive care unit. Ini tantangan ke depan bagaimana menyiapkan SDM dan lainnya demi memberikan pelayanan terbaik," jelasnya.
Saat ini, INASIA sedang berupaya menyediakan percepatan pelayanan intensive tersebut salah satunya dengan mendorong pendidikan sub spesialis pada para dokter anestesi agar mendapat bantuan beasiswa dari kementerian.
"Mari kita bersama mendukung percepatan ini sehingga akan semakin banyak dokter anestesi yang bekerja di unit perawatan intensive," harap dia.
Kegiatan ini sendiri diikuti tak kurang 400 peserta serta narasumber dari dalam maupun luar negeri, seperti Belgia dan UK.
BACA JUGA:Plt Bupati Muara Enim Ahmad Usmarwi Kaffah, Ingatkan Pentingnya Membangun SDM
Selain diisi dengan workshop, dalam rangkaian kegiatan tersebut, INASIA juga akan mencatatkan rekor MURI dengan memberikan pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD) dengan peserta terbanyak 3.000 pelajar di Indonesia.
Pelatihan BHD ini nantinya melibatkan semua kalangan termasuk para pelajar terutama mereka yang aktif di Palang Merah Remaja (PMR).
Selain membuka acara, Gubernur Herman Deru beserta rombongan juga melakukan peninjauan stand pameran. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: