Sekarang Kita Sudah Berada di Zaman Kerajaan Diktaktor
Marsal ( Penghulu KUA Kecamatan Muara Enim). FOTO: DOK/ENIMEKSPRES.CO.ID--
BACA JUGA:Bingung Dimana Pintu Tol Indralaya-Prabumulih Sumatera Selatan? Cek di Sini Infonya
Tergantung pemimpin di zaman tersebut. Terkadang baik dan adil, terkadang rusak dan dzalim.
*Ke Empat* . Zaman Mulkan Jabriyyah ( Zaman Kerajaan Diktator, zaman kebebasan Maksiat ).
Zaman kehidupan kita sekarang dimana mana Fitnah fitnah bertebaran untuk melemahkan Umat Muslimin, di Era Fitnah terbesar akan terjadi saat Dajjal muncul, orang orang yang tidak layak atau zalim menjadi penguasa, jumlah umat Muslim ramai tapi bagaikan buih di atas laut, sedikit sekali yang berjihad untuk membela Agama Allah yaitu ISLAM.
Zaman ini sedang kita jalani.
BACA JUGA:Pemekaran DOB di Sumsel Belum Disetujui, Ternyata Ini Penyebabnya
BACA JUGA:5 CDOB di Sumsel Ingin Jadi Kabupaten, Apa Saja…Ini Informasinya
Zaman ini adalah zaman keterpurukan Muslimin di mana bumi dikendalikan dengan tangan besi.
Kesemena-menaan, kezaliman, standar ganda adalah pemandangan yang biasa ada pada zaman ini.
Tentu korban terbesarnya adalah Muslimin. Para ulama menyebutkan bahwa sekarang ini kita hidup di zaman keempat yang masih berlangsung saat ini.
*Ke Lima* Zaman Khilafah ‘ala Minhaj an Nubuwwah ( Zaman Kekhilafahan Berdasar Sistem Kenabian)
BACA JUGA:Curi Getah Karet, Warga Embacang Diringkus Team Puma Polsek Gelumbang, Lihat Tuh Tampangnya
BACA JUGA:Berikut Kisi-kisi Tes CPNS 2023 terlengkap! Simak Informasinya Disini
Saat ini kita masih berada di Zaman keempat, itu artinya Zaman kelima belum datang. Tapi pasti datang.
“Ini merupakan khabar gembira akan datangnya kekuatan bagi Muslimin dan saat Muslimin memakmurkan bumi dengan kemakmuran yang membantu mereka untuk mencapai tujuan. Sekaligus memberitahukan bahwa Muslimin mempunyai masa depan cerah dari sisi perekonomian dan pertanian, seperti sabda Rasulullah:
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: