Tol Palembang-Lampung Aman Dilintasi Kendaraan Pemudik Natal dan Tahun Baru 2023

Tol Palembang-Lampung Aman Dilintasi Kendaraan Pemudik Natal dan Tahun Baru 2023

Tol Palembang-Lampung aman dilintasi kendaraan pemudik Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. Foto : PALPRES.COM/DNN--

SUMSEL, ENIMEKSPRES.CO.ID - Tol Palembang-Lampung aman dilintasi kendaraan pemudik Natal dan Tahun Baru 2023.

Hal tersebut diketahui hasil kesimpulan PT Hutama Karya (Persero) usai meninjau langsung persiapan di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) selama 2 hari, 14-15 Desember 2022.

Direktur Operasi III Hutama Karya, Koentjoro menjelaskan persiapan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru).

Meliputi aspek pelayanan, transaksi, pemeliharaan hingga keamanan yang ada di ruas tol yang dikelola.

BACA JUGA:Terlilit Hutang, Pria Warga Musi Rawas Sumatera Selatan Ini Lakukan Perbuatan Tercela

BACA JUGA:Safari Jumat Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru di Masjid Jami Babussalam Gelumbang Disambut Antusias

“Setelah kami cek bersama kesiapan dari Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar, Ruas Pematang Panggang-Kayu Agung hingga Ruas Palembang-Indralaya dapat dilalui dengan aman oleh pemudik," kata Koentjoro, Jumat 16 Desember 2022.

"Pemeliharaan seperti SFO hingga Rekonstruksi Beton Rigid juga telah selesai sebelum tanggal 14 Desember 2022,” lanjut Koentjoro.

Lebih lanjut, disebut Koentjoro, bahwa dari segi pelayanan juga telah dipersiapkan dengan matang oleh petugas lapangan.

Dari sisi pemeliharaan telah dilakukan berbagai peningkatan layanan, salah satunya yaitu berkoordinasi dengan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dalam mengantisipasi penumpukan di pintu Pelabuhan Bakauheni (Arus Balik).

BACA JUGA:3 Restoran All You Can Eat di Palembang Sumatera Selatan, No 1 Cocok Buat Kamu yang Mau NgeGrill di Rumah

BACA JUGA:Satreskrim Polrestabes Palembang Polda Sumatera Selatan Tangkap 3 Spesialis Pelaku Curanmor 15 TKP

“Kami juga menambahkan fasilitas seperti penambahan kapasitas gardu tol di Gerbang Tol (GT) yang memiliki potensi kepadatan tinggi seperti di GT Bakauheni Selatan dan GT Kotabaru yang semula 5 jalur menjadi 7 jalur dan di GT Kotabaru yang semula 4 jalur menjadi 6 jalur,” ulas Koentjoro.

PT Hutama Karya juga melakukan penambahan alat mobile reader untuk mempercepat transaksi di gerbang tol, memastikan Bahan Bakar Minyak (BBM) tercukupi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: palpres.com