Evaluasi Bermakna dan Berkualitas: Hasil Kolaborasi yang Membawa Perubahan

Senin 07-10-2024,18:09 WIB
Reporter : Tasya Faricha Amelia
Editor : Andre

Penilaian autentik adalah dimana siswa diberi tugas yang menuntut mereka untuk menerapkan pengetahuan dalam situasi nyata.

BACA JUGA:Peran Orang Tua dalam Mendorong Perkembangan Kognitif Anak Usia Dini

BACA JUGA:Pengenalan Bahasa Inggris Melalui Metode Lagu dan Gerak

Evaluasi bermakna juga dapat dilakukan oleh guru seperti observasi langsung dan wawancara dimana huru mengamati siswa saat mereka bekerja secara individu atau kelompok serta Guru berbicara dengan siswa untuk memahami pemikiran dan perasaan mereka tentang suatu topik.

Self assesment juga diperlukan agar siswa dapat melakukan penilaian diri mereka sendiri untuk merefleksikan pembelajaran mereka

Bukan hanya bermakna, diperlukan evaluasi yang efektif agar evaluasi terasa berkualitas.

Evaluasi yang efektif tidak hanya bergantung pada guru, tetapi juga memerlukan keterlibatan aktif siswa dan orang tua.

BACA JUGA:Meraih Asa Tanpa Narkoba

BACA JUGA:Judi Online: Musuh Utama Pelajar

Kolaborasi antara ketiga pihak ini menciptakan sebuah "segitiga emas" dalam pendidikan.

Siswa memiliki pemahaman mendalam tentang proses belajar mereka sendiri, guru memiliki keahlian pedagogis, dan orang tua memiliki perspektif unik tentang perkembangan anak di rumah.

Dengan melibatkan ketiganya dalam proses evaluasi, kita dapat memperoleh gambaran yang lebih komprehensif tentang kemajuan siswa, mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan, dan merancang intervensi yang lebih tepat.

BACA JUGA:Peran Bahasa Inggris dalam Pendidikan Anak Usia Dini Di Era Globalisasi

BACA JUGA:Gen Alpha Mempunyai Privilege dalam Mempelajari Bahasa Asing

Kolaborasi antara ketiga pihak ini menciptakan sinergi yang kuat.

Guru dapat memperoleh umpan balik langsung dari siswa dan orang tua untuk memperbaiki metode pembelajaran.

Kategori :