Dari Candaan Berujung Perundungan

Senin 09-09-2024,07:04 WIB
Reporter : Muhamad Hijar Ardiansah
Editor : Andre

Sekolah juga harus mendorong siswa untuk melaporkan perundungan yang mereka alami atau saksikan tanpa rasa takut akan konsekuensi negatif.

BACA JUGA:Meningkatkan Kemampuan Berbicara Bahasa Inggris Siswa dalam Menghadapi Era Revolusi 4.0

BACA JUGA:Pengenalan Aspek Bahasa Inggris Untuk Anak Usia Dini Melalui Nyanyian

Selain sekolah, orangtua juga memiliki peran penting dalam mencegah perundungan.

Anak-anak sering kali belajar dari apa yang mereka lihat dan dengar di rumah.

Jika mereka melihat orangtua mereka menghormati orang lain dan berbicara dengan sopan, mereka akan cenderung meniru perilaku tersebut.

Sebaliknya, jika anak-anak mendengar orangtua mereka membuat candaan yang merendahkan orang lain atau menggunakan nama orang lain sebagai bahan ejekan, mereka mungkin berpikir bahwa hal itu dapat diterima.

BACA JUGA:Peran Bahasa Inggris dalam Pendidikan Anak Usia Dini Di Era Globalisasi

BACA JUGA:Gen Alpha Mempunyai Privilege dalam Mempelajari Bahasa Asing

Oleh karena itu, orangtua harus memberikan contoh yang baik dalam berinteraksi dengan orang lain dan mengajarkan anak-anak mereka tentang pentingnya menghormati perasaan orang lain.

Selain itu, orangtua juga harus bersikap terbuka dan peka terhadap perasaan anak-anak mereka.

Jika seorang anak merasa tidak nyaman dengan candaan teman-temannya, orangtua harus mendengarkan dan membantu mereka mencari solusi.

Dukungan emosional dari orangtua sangat penting untuk membantu anak-anak menghadapi perundungan.

BACA JUGA:Menggeliatnya Jasa Joki: Rusaknya Dunia Pendidikan

BACA JUGA:Peran Orang Tua dalam Mendorong Perkembangan Kognitif Anak Usia Dini

Saat ini mengubah budaya candaan di sekolah bukanlah hal yang mudah, tetapi bukan berarti tidak mungkin.

Kategori :