BACA JUGA:Ini Kandungan Nutrisi dalam Sayuran Brokoli
BACA JUGA:Benarkah Sayuran Organik Lebih Sehat?
Atas dasar itu, jagung masuk kategori buah berbiji karena menyatu antara daging dan biji sehingga disebut secara ilmiah caryopsis.
Tapi, kalau ada yang berpendapat jagung bukannya buah termasuk varian sayur-sayuran ada benarnya.
Itu karena ketika masa pemanenan sudah tiba hingga buah sudah menguning atau matang, maka akan disebut buah jagung.
Sebaliknya, jika belum matang sudah dipanen, maka itu disebut sayuran (sayur jagung).
BACA JUGA:10 Khasiat Bayam Duri, Dapat Meningkatkan Sel Darah Merah hingga Mengontrol Kolestrol
Sebab, kandungan air dalam biji yang sudah dipanen sangat banyak.
Karena kandungan air yang sangat tinggi itu maka rasanya masih empuk dan lunak.
Dan itu sama dengan jenis sayuran bertepung lainnya.
Berikutnya, ketika masa pemanenan dilamakan atau sengaja dilamakan bahkan hingga berubah menjadi kering, maka dia juga berubah menjadi kategori biji-bijian.
Kesimpulannya, jagung bisa masuk semua kategori.
Bisa kategori buah-buahan, bisa kategori sayur-sayuran dan jagung bisa masuk kategori biji-bijian.
Bisa dimanfaatkan menjadi sayuran, itu bagi jagung muda yang kandungan airnya tinggi.