PALEMBANG, ENIMEKSPRES.CO.ID - Ketersediaan bahan pokok selama bulan suci Ramadan tetap menjadi perhatian Gubernur Sumsel H. Herman Deru.
Untuk itu, Gubernur Sumsel mengingatkan semua pihak dan jajaran untuk terus memantau ketersediaan bahan pokok di pasaran, utamanya komoditi yang bepengharuh besar terhadap terjadinya inflasi.
"Tanggung jawab kita bersama untuk menjaga ketersedian bahan pokok ini," kata Gubernur Sumsel Herman Deru saat membuka Pengajian Ramadan 1444 H di Griya Agung Palembang, Rabu 22 Maret 2023 malam.
Meski di siang hari masyarakat menjalankan ibadah puasa, namun aktifitas jual beli di pasar tetap ramai.
BACA JUGA:Waspada, Ada Makanan Mengandung Formalin, Dinas Perdagangan Lakukan Hal Ini
"Tadi saya keliling Kota Palembang melihat pasar itu ramai. Artinya ini kesiapan masyarakat untuk menyambut bulan puasa itu luar biasa," katanya.
Menurut Herman Deru, dengan perputaran ekonomi yang terjadi itu tentu merupakan pertanda membaiknya perekonomian masyarakat, yang ditopang aspek pelayanan dan ketersedian 9 bahan pokok di pasaran.
"Artinya ini juga perlu perhatian bagi Satlantas dan Dishub di Sumsel untuk meningkatkan pengawasannya terhadap melonjaknya mobilitas lalu lintas bagi masyarakat," imbuhnya.
Selain itu, Herman Deru menilai Kamtibmas juga menjadi perhatian bagi semua, melihat kondisi Sumsel dengan memiliki beragam suku, agama tentu ini harus saling menghormati.
BACA JUGA:Penukaran Uang Pecahan untuk Lebaran di Bank Maksimal Rp3,8 Juta
"Kita mengimbau agar saling menghormati dalam ibadah puasa baik sesama muslim dan agama lainnya. FKUB untuk mengingatkan masing-masing pemeluk agamanya," harap orang nomor satu di Bumi Sriwijaya ini.
Sementara itu, Karo Kesra Sumsel, H. Abdul Hamid melaporkan kegiatan ini merupakan Pengajian Ramadan 1444 H yang setiap tahun terus digelar.
"Pengajian Ramadan ini dilakukan bergiliran setiap OPD lingkungan Pemprov Sumsel termasuk organisasi Islam dilaksanakan di Griya Agung," kata Abdul Hamid. (*)