Pj Bupati Muara Enim Kurniawan dan para pejabat sempat berdialog dan mendapat penjelasan terkait progres pembangunan jalan tol dari Arlubis Ariansyah selaku Koordinator K3 PT Hutama Karya, yang merupakan kontraktor pembangunan jalan tol Indralaya-Prabumulih Sumatera Selatan.
Site Operation Manager STA 37 PT Hutama Karya selaku kontraktor jalan tol Indralaya-Prabumulih, Ismail menerangkan ia selaku penanggungjawab untuk pembanguman ruas tol STA 37 di wilayah Rest Area Km 55.
Di mana untuk rest area akan ada masjid, tenant penjualan makanan, pujasera, dan fasilitas lainnya, seperti Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
"Untuk SPBU mungkin bertahap, kita menyediakan tempat untuk pembangunan SPBU tergantung pihak ketiga nantinya," jelas Ismail.
Kapan jalan tol Indralaya-Prabumulih Sumatera Selatan beroperasi atau bisa dilintasi kendaraan?
Ismail menjelaskan secara keseluruhan pengerjaan jalan tol Indralaya-Prabumulih Sumatera Selatan sudah mencapai progres 80 persen lebih.
Saat ini masih pengerjaan fisik, pengerasan, dan pengaspalan jalan.
"Sesuai kontrak dan target pembangunan jalan tol Indralaya-Prabumulih selesai pada Maret 2023 dan Lebaran Idul Fitri sudah bisa dilintasi kendaraan. Mudah-mudahan bisa tepat waktu," jelas Ismail kepada Pj Bupati Muara Enim Kurniawan.
Koordinator K3 Lapangan PT Hutama Karya, Arlubis Ariansyah menambahkan, pihaknya masih mengebut penyelesaian ruas jalan tol Indralaya-Prabumulih Sumatera Selatan.
Disebutnya, untuk kendala secara umum tidak ada, hanya saja kalau hujan deras cukup menghambat proses konstruksi dan pembangunan jalan.
Saat ini selain pengaspalan jalan, juga dilakukan konstruksi Rest Area di KM 56.
"Untuk rest area di ruas tol Indralaya-Prabumulih atau sebaliknya hanya satu rest area di KM 56 ini," jelas Arlubis lagi.
BACA JUGA:Saldo DANA Gratis Rp500 Ribu Langsung Cair untuk Modal Tahun Baruan, Jangan Lewatkan!
Dia menambahkan secara umum pembangunan jalan tol tersebut ditarget selesai Maret 2023.