Panorama Indah Kota Palembang dari Ketinggian 75 Meter, Puncak Menara Jembatan Ampera jadi Objek Wisata Baru

Panorama Indah Kota Palembang dari Ketinggian 75 Meter, Puncak Menara Jembatan Ampera jadi Objek Wisata Baru

Puncak menara Jembatan Ampera jadi objek wisata baru. Dari ketinggian 75 meter, wisatawan bisa menikmati panorama indah Kota Palembang. Foto: ist--

BACA JUGA:Tahukah Anda Berapa Besar Biaya Pembangunan Jembatan Ampera dan Mengapa Menjadi Simbol Penting bagi Palembang

Kedua petinggi di Palembang dan di parlemen pusat itu menjajal langsung puncak menara Jembatan Ampera. 

Saking kagumnya, Ratu Dewa bahkan sempat berkomentar bahwa ia baru pertama kali naik ke atas menara Jembatan Ampera.  

“Seumur-umur baru ini saya naik Menara Jembatan Ampera,” aku Ratu Dewa dilansir enimekspres.co.id dari laman Palembang.go.id.

Ratu Dewa mengaku kagum menyaksikan panorama indah Kota Pempek ini dari ketinggian. 

BACA JUGA:10 Hotel Murah di Palembang Sumatera Selatan, Ini Rekomendasi Berikut Lokasinya

Sejauh mata memandang adalah keindahan yang bisa disapu dari ketinggian sekitar 75 meter dari permukaan air Sungai Musi tersebut.

Kata Ratu Dewa, proses renovasi tahap 2 segera dilakukan. 

Dan jika selesai secepatnya nanti, semua masyarakat bisa menikmati dengan naik ke Menara Jembatan Ampera. 

Fasilitasnya, kata dia, disediakan fasilitas berupa kamar lift yang berkapasitas per satu kamar lift untuk 4 wisatawan. 

BACA JUGA:Berasa Tidur dan Berenang di Atas Awan, Ini Hotel Tertinggi di Palembang Sumsel, Panoramanya Indah Loh

Oleh karena itu, Ratu Dewa meminta dukungan dari masyarakat, sekaligus meminta masyarakat untuk bersabar karena harus menunggu proses renovasi. 

“Saya meminta masyarakat bersabar menantikan objek wisata baru di icon Kota Palembang yaitu puncak Menara Jembatan Ampera,” ujarnya. 

Sementara, Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Pusat (DPR) RI, H Eddy Santana Putra lebih banyak menyoroti soal pengelolaannya. 

Sebab, menurut Eddy Santana yang juga pernah menjabat sebagai Wali Kota Palembang selama 2 periode atau 10 tahun ini, pengelolaan sangat penting. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: