Apa Hubungannya Mobil Listrik, Motor Listrik dan Sepeda Listrik dengan Net Zero Emission?

BACA JUGA:Ingin Tahu Motor Listrik Buatan Indonesia yang Pertama? Ini Kisaran Harganya

Alasan kedua, karena semua kendaraan berbahan bakar fosil berdampak negatif terhadap lingkungan.

Udara semakin kotor akibat dari gas buang yang bersumber dari kendaraan yang sangat banyak, terutama di perkotaan.

Padahal, sesuai dengan Paris Climate Agreement tahun 2015, semua Negara di dunia harus berperan aktif dalam menekan gas karbon yang paling berpotensi terhadap pencemaran lingkungan dan pemanasan global.

Di Indonesia sendiri, pemerintah sudah mencanangkan Net Zero Emission (NZE) tahun 2060 atau lebih cepat.

BACA JUGA:Lagi Cari Motor Listrik Murah Berkualitas? Ini Rekomendasi Merek dan Harganya

Diharapkan, di tahun itu ke atas atau sebelumnya, lingkungan sudah bersih dan pemanasan global sudah jauh berkurang.

Yang dimaksud NZE itu sendiri adalah mengurangi gas karbon yang dilepas ke udara, kalaupun masih ada maka jumlahnya sedikit atau tidak melebihi dari jumlah yang bisa diserap alam.

Gas karbon itu muncul dan ada di alam karena akibat dari adanya aktivitas yang dilakukan manusia di bumi.

Berarti, cara paling efektif menekan gas karbon adalah membatasi aktivitas atau kegiatan manusia yang bisa menghasilkan gas karbon.

BACA JUGA:Yuk Ketahui Soal Aturan Sepeda Listrik Melintas di Jalan Raya, Ini Permenhubnya

Untuk memuluskan program tersebut, beberapa program solusi juga terus dijalankan.

Seperti peralihan dan pemanfaatan energi baru terbarukan dan mengurangi bahan bakar untuk kendaraan berbahan fosil.

Berikutnya, menggalakkan masyarakat supaya beralih ke kendaraan berbasis listrik, serta pemanfaatan Carbon Capture and Storage (CCS). (*)

Sumber: