Pulau Kemaro! Destinasi Wisata Melegenda di Palembang Sumsel, Unik dan Istimewa

BACA JUGA:3 Wisata yang Bernuansa Religi di Sumsel, Terdapat Al Qur'an Terbesar di Dunia

Di sudut Pulau Kemaro terdapat Pohon Cinta yang disebut dengan lambang kisah cinta yang abadi antara Tan Bun An dan Siti Fatimah, yang melegendakan pulau ini.

Sebagian Masyarakat mempercayai, jika ada pasangan yang datang dan menuliskan nama mereka pada pohon itu, maka cinta mereka akan abadi, oleh sebab itu keberadaan pohon ini cukup terancam.

Untuk menyelematkan Pohon Cinta akhirnya di pasangi pagar di sekeliling pohong, agar tetap menjaga pohon tersebut agar tidak dirusak oleh para pengunjung.

Terutama yang ingin menuliskan nama mereka pada pohon ini.

BACA JUGA:Bikin Baper, ini Kisah Cinta Terpopuler Romeo dan Juliet yang Berujung Tragis

BACA JUGA:Lagi Cari Mobil Jadul Kepunyaan Daihatsu? Ini 4 Rekomendasinya, Cek Yuk Siapa Tahu Kamu Minat

Waktu yang paling tepat untuk berkunjung ketempat ini adalah ketika perayaan Cap Go Meh atau 15 hari setelah tahun baru Imlek.

Banyak wisatawan mancanegera yang berkunjung ke tempat ini pada saat Cap Go Meh, seperti Singapura, Malaysia, serta Tiongkok.

Pulau ini akan dihiasi dengan lampion-lampion yang dipasang di sudut-sudut pulau, sehingga lebih mempercantik dan menjadikan suasana pulau jadi lebih meriah.

Pada saat perayaan Cap Go Meh, ada sejumlah kegiatan yang digelar di pulau ini, seperti menyembelih kambing hitam di depan makam-makam yang ada di Klenteng.

BACA JUGA:Danau Air Batu, Wisata di Banyuasin yang Cocok Dikunjungi untuk Melepas Penat

BACA JUGA:Mau ke Rumah Mama Mertua di Palembang dari Muara Enim, Naik Daihatsu Sigra Hanya Habis BBM 10 Liter, Irit Kan?

Ada juga pertunjukkan seperti Barongsai, Wayang Potehi, Drama tradisional China, serta pertunjukkan alat musik tradisional dengan alunan lagu khas Tionghoa, serta berbagai macam wisata kuliner. (*)

Sumber: