Sejak Dibangun Tahun 2005 Sampai Sekarang Tak Pernah Mendapat Perbaikan

MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Miris, sejak dibangun tahun 2005 lalu, sampai sekarang tak pernah mendapat perbaikan.

Saat ini, kondisi jalan menghubungkan 4 desa di Kecamatan Rambang Niru dan Kecamatan Empat Petulai Dangku, Kabupaten Muara Enim, Sumsel sudah hancur.

Padahal, posisi jalan dengan total panjang sekitar 6 kilometer ini berada di pinggir jalan Negara atau jalan utama.

Artinya, usia jalan ini  sudah 18 tahun.

BACA JUGA:Memprihatinkan, Jalan ke-4 Desa di Pinggir Jalan Negara Sudah 18 Tahun Hancur Lebur

BACA JUGA:Prakiraan Cuaca Sumsel 11 Mei 2023, Berikut Kabupaten dan Kota yang Berpotensi Hujan dan Angin Kencang

Ada dua ruas jalan yang kedua kondisinya sangat miris.

Pertama dari Simpang Empat Desa Tebat Agung, Kecamatan Rambang Niru sampai ke Simpang Tiga Desa Kasih Dewa dengan panjang sekitar 3 Km.

Ruas kedua dari Simpang Tiga Desa Tebat Agung hingga ke Desa Muara Niru dan Desa Gerinam dengan panjang sekitar 3 Km.

Bahkan ruas jalan kedua ini adalah jalan inti penghubung ke Desa Kahuripan Baru, Kecamatan Empat Petulai Dangku.

BACA JUGA:Asli Atau Modus Penipuan? Amplop Cokelat Berisi Cek Rp3 Miliar Banyak Ditemukan di Prabumulih

BACA JUGA:Naas, Bus ALS Bawa 30 Penumpang Hangus Terbakar

Menurut warga setempat, kerusakan jalan sudah pernah disampaikan ke Pemerintah Kabupaten Muara Enim melalui Sekretaris Daerah (Sekda).

“Beberapa hari lalu sudah disampaikan warga langsung ke Pemerintah Kabupaten Muara Enim,” ungkap Firiansyah, warga Tebat Agung kepada enimekspres.co.id, Rabu 10 Mei 2023.

Sumber: