Guna Mengenalkan Media Informasi, Siswa SD Bukit Asam Belajar di Studio Radio Kominfo Muara Enim

MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Guna mengenalkan media informasi, khususnya radio kepada anak sejak dini. 

Sebanyak 8 siswa-siswi bersama teacher dari SD Bukit Asam Primary School Tanjung Enim, mengunjungi Kantor Kominfo dan langsung bersiaran di Radio Suara Muara Enim (RAME FM 97.4 MHz), Selasa 14 Februari 2023.

Kunjungan ini bertujuan untuk lebih mengenalkan media radio, yang mulai jarang didengarkan oleh anak-anak seusia mereka.

“Anak-anak zaman sekarang dengarkan radio murni jarang sekali, kalau orang tua mereka mungkin. Jadi supaya mereka tahu radio itu apa, kenapa kita bisa didengar, fungsinya apa, biar mereka belajar,” ucap bang andre, salah satu announcer radio kominfo.

BACA JUGA:Wow, Kades Muara Gula Baru Muara Enim Terapkan Inovasi Baru Untuk Meningkatkan Pembayaran PBB, Begini Caranya

BACA JUGA:BNI Rilis Kartu TapCash Spesial Desain NCT 127 ‘2 Baddies’

Dengan mengunjungi Radio Suara Muara Enim ini, para siswa siswi mengetahui bagaimana distribusi pesan dalam radio, yang kemudian disalurkan hingga menjangkau banyak pendengar, dengan begitu berharap siswa-siswi menjadi tahu untuk apa tujuan radio dibuat. 

Sehingga mereka dapat menggunakan media secara baik dan bijak.

Disamping memperkenalkan kepada anak anak SD Bukit Asam Primary School bahwa radio sebagai sumber informasi, dalam kegiatan Students Go Public. 

Di mana ini merupakan program bulanan yang bertujuan untuk meningkatkan motivasi dan rasa percaya diri siswa siswi dalam menggunakan Bahasa Inggris di luar lingkungan sekolah.

BACA JUGA:Tertibkan Bus Karyawan Berplat Luar Daerah, Ini yang Dilakukan Pemkab Muara Enim

BACA JUGA:Bawaslu Muara Enim Menggelar Deklarasi Guna Mensukseskan Pemilu 2024 Nanti, Ini yang Dikatakan Ketua Bawaslu

Terlihat para siswa yang terdiri dari kelas 3 ini sangat antusias melihat beragam proses di ruang siaran Radio Suara Muara Enim disamping itu juga mereka bisa bernyanyi, bercerita, berkenalan dan menyapa para sahabat pendengar yang ada di rumah.

“Mereka sangat semangat, sesekali mereka bilang ‘Oh, radio ya Miss, ya’, mereka tidak punya bayangan apa itu radio. Jadi pas diajak kesini mereka antusias sekali," urainya . (*)

Sumber: