Tahun 2024 Sebanyak 17 Ribu ASN Akan Dipindahakn ke IKN Nusantara
Ilustrasi Ibu Kota Negara Nusantara di Kalimantan Timur. FOTO:DOK/KEMENKEURI--
Pembangunan IKN Nusantara juga bekerjasama dengan berbagai perusahaan swasta.
karena, untuk pembangunan IKN tersebut tidak hanya menggunakn dana APBN karena 80% dana dicover perusahaan swasta.
BACA JUGA:Wow, Bermain Game Bisa Dapatkan Saldo Dana Gratis Hingga Jutaan Rupiah, Coba dan Simak caranya!
Untuk memperlancar pembangunan IKN Nusantara, telah menandatangani berbagai kontrak dengan berbagai perusahaan swasta.
Tanda tangan kontrak yang telah selesai yakni dengan PT Summarecon Agung, Konsorium CCFG Corp (Kontraktor Cina), PT Risjadson Brunsfield Nusantara (CCFG-RBN) dan Korea Land and Housing Corporation (KLHC)
Target Presiden RI saat ini Joko Widodo upacara dan peringatan HUT RI 17 Agustus 2024 nantinya dilaksanakan di IKN Nusantara.
Pembangunan ibu kota negara yang terletak di Kalimantan Timur nantinya diharapkan akan menciptakan pusat pertumbuhan ekonomi baru, hal ini ditegaskan oleh Kementerian PPN atau Bapennas.
IKN Nusantara juga diharapkan bisa menciptakan banyak lapangan kerja karena bertumbuhnya sektor ekonomi yang bernilai tinggi, serta bisa meratakan ekonomi di seluruh wilayah Indonesia.
Hal ini dikutip tim disway.id dalam laman web resmi IKN yaitu ikn.go.id.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Ketua Bappenas, Suharso Monoarfa sudah memastikan pembangunan Istana Kepresidenan di IKN Nusantara akan dimulai tahun 2023 ini sesuai rencana IKN.
Optimis tahun 2023 ini mulai pembangunan istana negar dan tahun 2024 selesai pembangunan dan sudah bisa ditempati.
BACA JUGA:Waduh! 11 PNS di Bengkulu Terima Bantuan Sosial, Kemensos Minta Dana Bansos Dikembalikan
“Kami optimis, semoga tahun ini istana presiden ada gebrakan, pada 17 Agustus 2024, Presiden dapat menjadikan 17 Agustus di ibu kota negara yang baru,” ucap Suharso dalam rapat kerja bersama Komisi XI yang digelar di gedung DPR RI, Rabu 17 Maret 2022 lalu.
Sedangkan untuk desain istana negara sudah masuk ke tahap ide awal untuk proses selanjutnya seperti yang dikatakan Deputi Pembangunan Daerah Kementerian PPN/Bappenas, Rudi Soeprihaadi Prawiradinata.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: