Kurangi Pengangguran, Disnaker Muara Enim Kirim 10 Orang Ikuti Pelatihan di BBPVP Kemnaker RI

Kurangi Pengangguran, Disnaker Muara Enim Kirim 10 Orang Ikuti Pelatihan di BBPVP Kemnaker RI

Sebanyak 10 peserta dilepas untuk mengikuti pelatihan training boarding ke Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Kemnaker RI di Serang Banten. Foto : OZI/ENIMEKSPRES.CO.ID--

ENIMEKSPRES.CO.ID, MUARA ENIM - Pemerintah Kabupaten Muara Enim melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) mengirimkan sebanyak 10 orang untuk mengikuti pelatihan berbasis kompetensi (PBK) training boarding ke Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Kemnaker RI, di Serang Banten, kemarin (18/7/2022).

Sepuluh peserta ini akan mengikuti pelatihan keterampilan kerja berupa kompetensi  Welding 3G dan Listrik Industri, guna meningkatkan bekal dalam memasuki dunia kerja. Pelepasan peserta tersebut dihadiri Kepala UPTD Balai Latihan Kerja Muara Enim, Zukri Imansyah dan perwakilan manajemen PT Pamapersada Nusantara.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan Muara Enim, Hj. Siti Herawati diwakili Sekretaris, Zulfchri, mengucapkan terima kasih kepada PT Pama yang telah mendukung program Pemerintah, termasuk salah satunya pelatihan ini.

BACA JUGA: Aturan Baru Makin Ketat, PNS Bolos Kerja 10 Hari Langsung Dipecat

“Untuk para peserta pelatihan kerja mewakili Kabupaten Muara Enim agar dapat selalu menjaga nama baik Kabupaten Muara Enim. Tetaplah selalu semangat, disiplin, patuh pada perintah instruktur, taati seluruh peraturan yang berlaku di BBPVP Serang,” pesan Zulfchri.

“Fokus belajar dalam kegiatan di BBPVP Serang selama kurang lebih 3 bulan, agar ilmu-ilmu yang diajarkan dapat diserap dan diaplikasikan nantinya dalam dunia kerja,” sambungnya.

Menurutnya, program-program pelatihan yang diadakan Pemkab Muara Enim adalah satu langkah nyata dalam mengurangi angka pengangguran terbuka, di mana Kabupaten Muara Enim pada tahun 2021 mencapai 5,03 persen.

BACA JUGA: Kartu Prakerja Gelombang 35 Resmi Dibuka, Begini Cara Daftarnya

Adanya program ini diharap mampu menciptakan SDM yang berkompeten dan mampu bersaing di era revolusi industri 4.0, tidak hanya dengan tenaga kerja dari daerah lain bahkan mampu bersaing dengan Tenaga Kerja Asing (TKA). “Sehingga kita tidak akan menjadi tamu di rumah sendiri,” tutupnya.

Sementara itu, manajamen PT Pamapersada Nusantara diwakili Barona, menyampaikan kesediaan Perusahaan untuk memberi kesempatan magang, baik langsung di perusahaannya maupun mitra, dan Subkon PT Pama.

“Setelah pelatihan ini selesai, kami akan memberikan kesempatan magang kepada para peserta, nantinya akan kami tempatkan baik di PT Pama maupun perusahaan Subkontraktor mitra kami sesuai kebutuhan nantinya,” kata Barona. (ozi/mg01)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: