Pj Gubernur Sumsel Resmikan Kampung Madani Serat Nanas Desa Bunut Muara Enim

Selasa 04-02-2025,13:04 WIB
Reporter : Citra
Editor : Andre

MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi, meresmikan kampung Madani pengolahan serat daun nanas di Desa Tanjung Bunut, Kecamatan Belida Darat, Kabupaten Muara Enim,  Selasa pagi 4 Februari 2025.

Elen mengatakan, kehadiran Pemprov Sumsel di Desa Tanjung Bunut adalah bukti dari komitmen bersama untuk membangun Sumsel yang lebih baik.

"Kampung Madani adalah wujud nyata dari upaya kita (Pemprov Sumsel dan Pemkab Muara Enim) berkolaborasi dengan PT Permodalan Nasional Mandiri (PNM) untuk mengembangkan ekonomi lokal yang berkelanjutan dan inklusif," kata Elen.

"Program ini tidak hanya tentang pertumbuhan ekonomi, tetapi juga tentang pemberdayaan masyarakat, peningkatan kualitas hidup dan pelestarian lingkungan," lanjutnya.

BACA JUGA:Harga Nanas di Muara Enim Tembus di Angka Rp10 Ribu per Buah

BACA JUGA:Kriyanusa 2024, Olahan Serat Nanas dan Batik Khas Muara Enim Laris Manis

Pemprov Sumsel tidak hanya bisa mengandalkan satu prospek ekonomi saja, yakni batu bara yang ada di Muara Enim, yang tentu satu saat akan habis dan ada batasnya.

Oleh sebab itu, Pemprov Sumsel dan Pemkab Muara Enim bersama PNM berupaya mengembangkan kampung Madani serat daun nanas.

Dengan pengembangan ekonomi yang berasal dan berbasis dari masyarakat yakni UMKM, maka akan berkelanjutan dan  berpengaruh pada kesejahteraan masyarakat.

"Desa Tanjung Bunut sendiri merupakan salah satu contoh kekayaan tersebut dengan produksi nanasnya yang berkualitas," ulasnya.

BACA JUGA:Balitbangda Muara Enim Diseminasi Pemanfaatan Limbah Daun Nanas di Kelekar

BACA JUGA:5 Manfaat Nanas untuk Kesehatan Wajah, Nomor 4 Tak Terduga

"Selama ini kita hanya menjual buah nanas, sekarang daun nanas yang selama ini hanya menjadi limbah/sampah, kini dapat dimanfaatkan sebagai sumber tambahan pendapatan keluarga," tambah dia.

Limbah daun nanas yang diolah menjadi serat kemudian dipintal menjadi benang untuk diproduksi lebih lanjut menjadi kain.

Melalui program kampung Madani di Desa Tanjung Bunut, masyarakat diberikan pelatihan untuk mengolah limbah daun nanas menjadi benang serat nanas.

Kategori :