Dirut BRI Finance Ajak Gen-Z Fokus Pada Perencanaan Keuangan di Tengah Maraknya Pinjaman Online

Rabu 23-10-2024,16:02 WIB
Reporter : Citra
Editor : Andre

JAKARTA, ENIMEKSPRES.CO.ID - Direktur Utama PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance), Wahyudi Darmawan, tampil sebagai pembicara dalam Indonesia Industry Outlook (IIO) Conference.

Acara ini diselenggarakan secara hybrid oleh Inventure Indonesia yang bertema “New Government, New Megashift, New Opportunity 2025” berlangsung, pada Rabu 23 Oktober 2024.

Kegiatan ini menghadirkan 30 pembicara terkemuka dari berbagai sektor, yang akan membagikan berbagai wawasan dan strategi dalam menghadapi perubahan pasar yang cepat.

Terdapat total 15 sesi diskusi yang mencakup berbagai industri besar di Indonesia.

BACA JUGA:Dukung Bulan Inklusi Keuangan, BRI Finance Permudah Akses Pembiayaan Mobil & Fasilitas Dana Tunai

BACA JUGA:BRI Finance Berikan Literasi Jaminan Fidusia Kendaraan Bermotor

Dalam konteks saat ini, fenomena penurunan jumlah kelas menengah secara drastis selama lima tahun terakhir menjadi sorotan utama.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa 9,48 juta orang telah keluar dari kategori kelas menengah pada tahun 2024.

Hal ini menandakan adanya tantangan besar bagi perekonomian nasional.

“Kelas menengah yang semakin menyusut memerlukan pendekatan strategis agar perekonomian dapat beradaptasi,” ungkap Wahyudi Darmawan.

BACA JUGA:Perkuat Sinergi dengan Induk Usaha, BRI Finance Tawarkan Pembiayaan Kendaraan Premium

BACA JUGA:BRI Finance Dukung Bikers dengan Promo Menarik Khusus Motor Baru untuk Touring

“Kami berharap generasi muda, khususnya Gen Z, dapat mengambil pelajaran dari kondisi ini dengan mulai serius dalam perencanaan keuangan," lanjutnya.

Dalam acara tersebut, dipaparkan juga hasil riset terkait fenomena maraknya pinjaman online (pinjol) yang semakin berkembang di dunia keuangan.

Meskipun pinjaman online menawarkan kemudahan bagi konsumen, terutama Gen Z yang tertarik untuk menggunakan fasilitas ini untuk kebutuhan konsumtif, dampak negatif pun tidak bisa diabaikan.

Kategori :